Samarinda
Disdik Samarinda Gelar Simulasi Ujian Sekolah Lewat Aplikasi SSE

Kaltimtoday.co, Samarinda - Berdasarkan rapat ketua K3S Samarinda dan tim pengembangan kurikulum sekoah dasar Samarinda, Dinas Pendidikan (Disdik) Samarinda tengah menyelenggarakan simulasi ujian sekolah melalui Samarinda Smart Edu (SSE) mulai 25-27 Maret 2021.
Saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kepala Disdik Samarinda Asli Nuryadin mengatakan, jika simulasi ujian tersebut diselenggarakan untuk memberi kesiapan kepada siswa sebelum digelarnya ujian sekolah.
"Jadi saya kira itu teman-teman yang di sekolah yang mengatur, karena sekang tidak lagi diatur seperti ujian nasional. Kalau ujian itu kan ada beberapa macam, ada yang tengah smester, ada ujian akhir di sekolah itu. Tapi nanti tetap kami koordinir teman-teman melalui tim pengembangan kurikulum," terang Asli.
Diketahui, Disdik Samarinda juga telah menyusun soal simulasi ujian sekolah melalui kisi-kisi yang sudah ditentukan sebelumnya. Setelah soal dibuat, lalu dimasukkan ke dalam aplikasi SSE.
Baca Juga: DPRD Samarinda Rapat Hearing bersama Disdikbud, Bahas Capaian Program hingga Pemerataan Siswa
Baca Juga: HUT Bhayangkara Ke-79, DPRD Samarinda Minta Polri Jaga Kepercayaan Publik Lewat Pembenahan InternalView this post on InstagramBaca Juga: WTP, Tapi Masih Ada Korupsi?
"Nah nanti setelah itu tinggal dipilih sekolah. Jadi kita alhamdulillah, Samarinda soalnya diambil dari bank soal yang sudah diedit oleh tim pengembang kurikulum Samarinda," bebernya.
Soal simulasi ujian sekolah tersebut juga dikatakan Asli, sebagai soal yang sudah memiliki standar bermutu sehingga nantinya sekolah-sekolah tinggal memilih soal yang tersimpan di bank soal.
"Karena Covid-19 itu banyak hikmahnya. Kalau dulu kita nyetak soal banyak menggunakan biaya, tenaga dan waktu sekarang soal tidak perlu dicetak lagi. Jadi Inshaallah jalan," sebut Asli.
Ketika ditanya terkait teknis pelaksanaan simulasi ujian untuk menanggulangi kendala server down, Asli menyebutkan, jika pihaknya sudah membuat server terpisah antar kecamatan. Lalu antara SD dan SMP juga sudah dipisahkan waktu pelaksanaan simulasi ujiannya.
"Jadi banyak masukan kawan-kawan dari tahun lalu yang kami sempurnakan, mudah-mudahan tahun ini tidak ada kendala," tungkasnya.
REF | RWT | ADV DISDIKBUD SAMARINDA]
Related Posts
- DPRD Samarinda Dorong Pemerataan Anggaran Pendidikan untuk Sekolah Swasta, Ingatkan Peran Penting Pemerintah
- Samarinda Darurat Kekerasan Anak, Komisi IV DPRD Desak Pengawasan Ketat di Panti Asuhan
- TPS Jauh Picu Warga Buang Sampah ke Sungai, DPRD Samarinda Desak Solusi Konkret
- Polresta Samarinda Bongkar Kasus Penyekapan Remaja, Empat Tersangka Diamankan
- Antusiasme Tinggi Warnai Pemutaran Perdana Jodoh 3 Bujang di Samarinda, Pemeran Ungkap Cerita di Balik Layar