Kaltimtoday.co, Tenggarong — Kecamatan Sangasanga membuat inovasi Sampah Sementara (Russa Emas).

Program ini sudah menyabet penghargaan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim), bidang Inovasi dan Kreativitas pelayanan Perangkat Daerah (Pepes Ikan Peda).

Inovasi program digagas oleh Kecamatan Sangasanga bersama Gerakan Sangasanga bersih dengan konsep utama penataan lingkungan.

Bermula dari banyaknya pembongkaran tempat sampah terbuka yang membuat masyarakat banyak membuang sampah di depan rumah, sehingga sangat menyulitkan petugas dalam melakukan pembersihan.

"Dari pengalaman itu, membuat konsep rumah sampah tertutup, sehingga sampah lebih mudah dibersihkan dan diangkut, serta sampah tidak rusak kehujanan maupun diganggu oleh binatang,” kata Kasi Pelayanan Umum Kecamatan Sangasanga, Agustina, Selasa (31/1/23).

Selain itu, masyarakat juga diberikan edukasi untuk memilah sampah. Sehingga saat pembuangan di Russa Emas, sampah sudah terpilah dengan baik. Yakni sampah organik, non organik, dan sampah B3.

Sementara Bupati Kukar, Edi Damansyah menuturkan, orientasi sampah saat ini telah berubah. Yang awalnya dianggap sebagai sumber masalah, kini menjadi potensi yang bisa dikelola.

Dia juga meminta komunitas seperti karang taruna bisa mengembangkan sampah ini menjadi bahan yang memiliki potensi nilai jual.

"Manfaatkan kolaborasi antara pemerintah, pihak swasta dan masyarakat untuk sama-sama bisa mengelola sampah ini menjadi produk yang memiliki nilai jual," pintanya.

[SUP | RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.