Nasional

Misteri Kematian Juwita Terkuak, Anggota TNI AL di Lanal Balikpapan Jadi Tersangka

B-Network — Kaltim Today 27 Maret 2025 10:09
Misteri Kematian Juwita Terkuak, Anggota TNI AL di Lanal Balikpapan Jadi Tersangka
Ilustrasi

BALIKPAPAN, Kaltimtoday.co - Misteri di balik kematian Juwita (23), seorang wartawati asal Banjarbaru, Kalimantan Selatan, mulai terungkap. Juwita ditemukan tewas di tepi jalan menuju Gunung Kupang, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, pada Sabtu (22/3/2025).

Komandan Detasemen Polisi Militer (Dan Denpom) Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Balikpapan, Mayor Laut (PM) Ronald Ganap, mengonfirmasi bahwa seorang anggota TNI Angkatan Laut berinisial J (23) diduga terlibat dalam kasus pembunuhan ini. “Kami mengonfirmasi bahwa benar telah terjadi kasus pembunuhan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota Lanal Balikpapan berinisial J terhadap saudari Juwita,” ujar Mayor Laut Ronald dalam konferensi pers di Balikpapan, Rabu (26/3/2025).  

Mayor Laut Ronald menambahkan bahwa Kelasi Satu J telah berdinas di TNI AL selama empat tahun dan baru satu bulan bertugas di Lanal Balikpapan. Penyidik masih mendalami motif serta hubungan antara tersangka dan korban.

“Kami masih mendalami hubungan antara korban dan tersangka serta motif di balik kejadian ini,” katanya.

Sebelumnya, kematian Juwita diduga akibat kecelakaan tunggal. Namun, hasil penyelidikan lebih lanjut mengarah pada dugaan tindak pidana pembunuhan.

“Awalnya, kematian Juwita diduga akibat kecelakaan tunggal, namun hasil penyelidikan lebih lanjut mengarah bahwa Juwita tewas dibunuh,” terangnya.  

Pihak TNI AL menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan memastikan bahwa proses hukum akan berjalan transparan. “Kami atas nama TNI Angkatan Laut mengucapkan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. Kami juga memohon maaf atas kejadian ini dan memastikan bahwa jika terbukti bersalah, tersangka akan menerima sanksi serta hukuman yang setimpal sesuai hukum yang berlaku,” tegas Mayor Laut Ronald.

Hingga saat ini, penyelidikan masih berlangsung untuk mengungkap motif dan kronologi lengkap kejadian. Pihak berwenang berkomitmen untuk menangani kasus ini secara transparan dan profesional.

[TOS]



Berita Lainnya