Kaltimtoday.co - Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) mengadakan kegiatan Pendampingan Implementasi Kurikulum Merdeka untuk para Kepala Sekolah Dasar se-Kabupaten Mahulu. Program ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas kepala sekolah dalam mengelola satuan pendidikan, sehingga implementasi Kurikulum Merdeka dapat berjalan dengan optimal.

Kegiatan ini diikuti oleh 35 kepala sekolah, 3 anggota Kelompok Kerja Guru, serta 2 pengawas, dan secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Mahulu, Yohanes Avun, yang mewakili Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh, di Hotel Midtown Samarinda pada Rabu malam (04/09/2024).

Kurikulum Merdeka, sebagai pengembangan dari Kurikulum 2013, bertujuan menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif, memperkuat sistem pendidikan, serta meningkatkan kompetensi para tenaga pengajar.

Dalam sambutannya, Bupati Mahulu yang diwakili oleh Wakil Bupati, mengajak semua kepala sekolah untuk memanfaatkan kesempatan pendampingan ini dengan sebaik-baiknya.

"Pemahaman yang mendalam tentang Kurikulum Merdeka sangat penting agar kita bisa menjalankan pengelolaan sekolah yang lebih efektif, serta menciptakan proses pembelajaran yang berfokus pada siswa. Kami berharap kualitas pendidikan di Mahulu dapat setara, bahkan melebihi daerah lain di Indonesia," ujar Wakil Bupati.

Pendampingan ini dianggap penting karena kepala sekolah memegang peran sentral dalam keberhasilan penerapan Kurikulum Merdeka. Dengan pemahaman yang baik, mereka dapat membimbing para guru di sekolah masing-masing untuk menerapkan kurikulum secara efektif.

[RWT | ADV PROKOPIM PEMKAB MAHULU]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp