Advertorial

PT Indexim Coalindo Berkontribusi pada SDGs dengan Program 'Abang Gemas'

Kaltim Today
01 Agustus 2023 07:19
PT Indexim Coalindo Berkontribusi pada SDGs dengan Program 'Abang Gemas'
Manajer CSR PT Indexim Coalindo, Ditto Santoso memaparkan salah satu program pihaknya garap yang disebut Ayo Bangun Generasi Masyarakat Sehat atau disingkat Abang Gemas. (Ist)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Forum Multi Stakeholder-Corporate Social Responsibility (MSH-CSR) Kutai Timur, menggelar kegiatan CSR Gathering selama dua hari, 31 Juli hingga 1 Agustus 2023. Kegiatan yang diikuti tim CSR perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kutim ini dipusatkan di Hotel Mercure Samarinda. 

Kegiatan kali ini mengusung tema "Kemitraan untuk Mencapai Tujuan”. Selain dihadiri perwakilan MSH-CSR perusahaan, pertemuan ini juga dihadiri langsung Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang.

Adapun tujuan kegiatan ini untuk semakin menggerakkan koordinasi dan menjalin peluang kolaborasi anggota Forum Multi Stakeholder-Corporate Social Responsibility (MSH-CSR) Kutai Timur. Selain itu, forum ini juga membahas peluang dan strategi dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. 

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kutim mengatakan, perusahaan memegang peran penting dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. 

"Untuk itu, dibutuhkan koordinasi lintas pemangku kepentingan dengan pemerintah maupun pihak-pihak lainnya menjadi hal yang penting untuk mewujudkannya," kata pria yang juga menjabat ketua MSH-CSR Kutim ini.

Wakil Bupati Kutai Timur yang juga ketua MSH-CSR Kutim, Kasmidi Bulang. (Ist)

Kegiatan ini juga menghadirkan narasumber dari Sekretariat Nasional Sustainable Development Goals (SDGs) Bappenas, yaitu Setyobudiantoro. Dalam paparannya, Setyobudiantoro menggarisbawahi peran sektor bisnis dalam pencapaian tujuan-tujuan pembangunan global yang tercakup dalam SDGs.

“SDGs menjadi instrumen utama Pemerintah Republik Indonesia dalam mewujudkan Visi Indonesia 2045. Pelibatan para pihak baik pemerintah maupun nonpemerintah sangatlah penting,” Setyobudiantoro menekankan.

Beberapa perusahaan yang hadir juga diminta mempresentasikan program-program pemberdayaan masyarakat yang telah dan sedang dilakukan. Serta menyajikan kontribusinya terhadap SDGs yang telah diratifikasi dalam Peraturan Presiden No. 111 Tahun 2022 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Salah satu perusahaan yang membagikan pengalaman programnya ialah PT Indexim Coalindo, perusahaan tambang batubara yang beroperasi di Kabupaten Kutai Timur.

Manajer CSR PT Indexim Coalindo, Ditto Santoso mempresentasikan program “Ayo Bangun Generasi Masyarakat Sehat” atau yang disingkat sebagai “Abang Gemas”. Program ini merupakan salah satu inisiatif Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) PT Indexim Coalindo, khususnya pada pilar kesehatan. 

“Program ini dirancang untuk merespon dinamika sosial masyarakat di wilayah lingkar tambang,” demikian Ditto mengawali presentasinya. 

Berdasarkan hasil pemetaan sosial yang pihaknya lakukan, sebut Ditto, masalah stunting menjadi perhatian bersama di tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten. 

"Oleh karenanya program untuk menyasar masalah tersebut menjadi prioritas kami," tegasnya.

Diketahui, program Abang Gemas mencakup aspek edukasi, pendampingan, dan penguatan kapasitas. Sasaran pemanfaat program ialah tenaga kesehatan di akar rumput, kader posyandu, ibu bayi dan balita, balita, serta masyarakat umum. Program ini dilaksanakan bermitra dengan pemerintah desa dan BLUD puskesmas setempat.

Program ini juga berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, khususnya pada tujuan 2, yakni menghilangkan kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik, serta meningkatkan pertanian berkelanjutan. 

Secara spesifik, program Abang Gemas berkontribusi pada indikator capaian menurunnya prevalensi stunting pada anak balita menjadi 14% sebagaimana yang disebutkan dalam Perpres No. 111/2022. 

"Program ini juga sejalan dengan Peraturan Presiden No. 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting dan Peraturan Bupati Kutai Timur No. 32 Tahun 2019 tentang Percepatan Pencegahan Stunting di Kabupaten Kutai Timur," Ditto menjelaskan.

Selain diisi dengan presentasi dan berbagi pengalaman perusahaan dalam mengembangkan program pemberdayaan masyarakat yang berkontribusi pada tujuan pembangunan berkelanjutan, kegiatan ini juga diisi dengan sesi khusus oleh Bappeda Kabupaten Kutai Timur. Materi yang dibawakan oleh tim Bappeda Kabupaten Kutai Timur ialah tentang Rencana Aksi Daerah (RAD) untuk Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

[RWT | ADV]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya