Kaltimtoday.co - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, menyampaikan progres pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara saat menghadiri Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, pada Kamis (1/6/2023). 

Basuki mengatakan bahwa progres pembangunan infrastruktur di IKN Nusantara sudah mencapai 29 persen. Ia optimis bahwa upacara Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia bisa dilaksanakan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN Nusantara di PPU, Kaltim pada 2024 mendatang. 

"Progres saat ini mencapai 29 persen. Target kami beberapa bangunan akan selesai pada Juli 2024, sehingga bisa digunakan untuk upacara pada bulan Agustus nanti," ungkap Basuki, disadur dari Suara.com

Dalam wawancaranya, Basuki menyebutkan sejumlah bangunan yang sudah di tahap selesai, seperti kantor Presiden, kantor Menko Polhukam, Menko Perekonomian, Menko Maritim dan Investasi, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, serta kantor Kementerian PUPR.

Di sisi lain, progres pembangunan sejumlah jalan tol yang sedang dalam tahap pengerasan sudah mencapai 5 hingga 10 persen.

Progres pembangunan infrastruktur air, berupa bendungan Sepaku Semoi akan berfungsi sebagai penyediaan air baku dan pengendalian banjir di kawasan IKN Nusantara mencapai 91 persen.

Pembangunan bendungan ditargetkan selesai pada Juli mendatang agar dapat menyediakan pasokan air minum.

Saat ini, total sebanyak 75 paket pekerjaan infrastruktur di IKN Nusantara, yang mana 35 paket sedang dalam proses pengerjaan, sementara sisanya akan dimulai pada bulan Juli 2023.

Pada kesempatan sebelumnya, Basuki dan Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono, melakukan kunjungan lapangan dengan mendampingi 130 pengusaha dari Singapura ke IKN Nusantara di Sepaku, PPU, Kaltim pada Rabu lalu.

Basuki mengatakan bahwa kedatangan para investor Singapura tersebut bertujuan untuk memastikan dan melihat langsung kemajuan pembangunan IKN apakah sudah sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

"Mereka percaya dengan proyek ini, dan semoga otorita dapat memproses dan menindaklanjuti investasi ini," katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.