Kaltimtoday.co, Penajam - Bakal Calon Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Hamdam Pongrewa, mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati kepada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat PPU pada Rabu (24/4/2024). 

Proses pengembalian formulir Hamdam tersebut dikawal langsung oleh perwakilan pendukungnya. Hal ini disinyalir sebagai bentuk dukungan terhadap keseriusan dan komitmen Hamdam maju di Pilkada 2024. 

"Kami datang dengan ditemani oleh perwakilan masyarakat di kecamatan Sepaku, Babulu, Waru dan Penajam,” ujarnya. 

Setelah memenuhi semua persyaratan, Hamdam berharap dapat diusung oleh Partai Demokrat seperti pada pemilihan kepala daerah sebelumnya. Ia menilai, partai politik yang identik dengan warna biru tersebut memiliki visi yang sejalan dengan dirinya. 

"Harapan besarnya semoga Demokrat juga bisa menjadikan ini pertimbangan penting sehingga, Insya Allah bisa bergandengan bersama dan mudah-mudahan kita mengulang kemenangan dengan Partai Demokrat," katanya.

Meskipun demikian, Hamdam mengakui bahwa hingga saat ini ia belum menentukan siapa pasangan yang akan mendampinginya dalam kontestasi pada 27 November 2024 mendatang. 

Dalam prosesnya, Hamdam juga menekankan pentingnya menemukan pasangan yang memiliki semangat dan kesungguhan yang sejalan dengannya. Meskipun belum menentukan secara pasti, ia mencatat bahwa komunikasi dengan beberapa sosok telah dilakukan. 

"Kalau untuk penentuan pendamping, Insya Allah dalam waktu dekat, kami lagi intensif komunikasi dengan beberapa calon," ungkapnya.

Terkait dengan Ahmad Basir yang juga mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati di DPC Partai Demokrat, Hamdam menyatakan bahwa hal tersebut menjadi pertimbangan. 

"Saya pikir dia satu di antara calon yang patut dipertimbangkan, artinya siapa yang mendaftar berarti ada kesungguhan untuk ikut berkontestasi. Kami kan mencari pasangan yang memiliki semangat dan kesungguhan yang sama agar sama-sama enak," tambahnya.

Bagi Hamdam, partisipasi Basir menunjukkan keseriusan dalam menghadapi kontes politik di PPU.

Hamdam menegaskan bahwa proses ini adalah langkah awal menuju tahapan penting dalam Pilkada Serentak 2024. Keputusan terakhir mengenai pasangan calonnya akan menjadi hasil dari pertimbangan matang dan evaluasi menyeluruh atas tujuan serta visi yang ingin mereka wujudkan untuk PPU.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp