Advertorial
Yan Soroti Perusahaan Sawit Tak Lengkapi Fasilitas dan Daftarkan Pekerja Program BPJS Kesehatan
Kaltimtodayco, Kutai Timur - Komisi D DPRD Kutai Timur (Kutim) Yang Ipau menyoroti fasilitas perusahaan perkebunan di Kutim. Pasalnya masih banyak dilaporkan perusahaan perkebunan sawit yang belum menjalankan kewajibannya mensejahterakan karyawan, dan tidak terpenuhinya hak - hak para buruh.
Kewajiban yang dilalaikan tersebut di antaranya, melengkapi kendaraan antara jemput dan air bersih, hingga tidak terpenuhinya fasilitas kesehatan karyawan dengan tidak mendaftarkan seluruh pekerjanya pada program jaminan kesehatan (BPJS Kesehatan).
Ketua Komisi D DPRD Kutim, Yan menyatakan, fasilitas menjadi hal penting untuk kenyamanan setiap karyawan perusahaan. air bersih, perumahan, kendaraan antar jemput karyawan dan program BPJS Kesehatan.
Saat dirinya menerima audiensi bersama para buruh, ia kerap mendapatkan keluhan dari para buruh terkait fasilitas tersebut.
"Fasilitas ini harus dipenuhi berdasarkan ketentuan-ketentuan itu sangat kurang, kendaraan antar jemput karyawan, perumahan, tentang air bersih terutama yang ada di perkebunan kelapa sawit," ujarnya, Sabtu (25/11/2023).
Yan mengaku, pemenuhan fasilitas karyawan tersebut tengah didorong. Demikian juga terkait dengan kepesertaan BPJS.
"BPJS dan tentang pelayanan kesehatan itu memang perusahaan masih banyak yang kurang perhatian terhadap ini," sebutnya.
Meski begitu, kata dia, perusahaan di Kutim sudah cukup baik dalam hal pengupahan. Menurutnya, rata-rata perusahaan sudah membayar karyawan sesuai bahkan di atas upah minimum kabupaten (UMK).
"Menurut perusahaan, dan bahakan saya tanya kepada karyawan perusahaan mereka sudah digaji berdasarkan UMK," papar Yan.
[RWT | ADV DPRD KUTIM]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- BPPUP Pantau Program Pangan untuk Penghijauan PT Indexim Coalindo di Kaliorang dan Kaubun
- Bupati Mahulu Apresiasi BPJS Kesehatan dalam Sosialisasi Aplikasi ARIP 2024
- BPJS Kesehatan Rencanakan Kenaikan Iuran JKN pada 2025 untuk Atasi Potensi Defisit
- Hasil Survei LSI Strategi di PIlkada Kutim 2024: Ardiansyah Sulaiman-Mahyunadi 45,75%, Kasmidi Bulang-Kinsu 34,75%
- Kemenkes RI Apresiasi Peran PT Indexim Coalindo dalam Percepatan Penurunan Stunting