Kaltimtoday.co - Bupati Mahakam Ulu (Mahulu), Bonifasius Belawan Geh, secara resmi membuka Seminar Draft Laporan Akhir Feasibility Study terkait penentuan lokasi strategis untuk pengelolaan sampah di Kecamatan Long Bagun. Seminar ini mencakup analisis untuk Tempat Pemrosesan Akhir (TPA), Tempat Pembuangan Sementara (TPS), Stasiun Peralihan Antara (SPA), hingga Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R).

Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Mahulu dan Unit Layanan Strategis Percepatan Pembangunan dan Inovasi Daerah (ULS-PPID) Universitas Mulawarman. Seminar berlangsung pada Kamis (14/11/2024) di Hotel Puri Senyiur, Samarinda.

Dalam sambutannya, Bupati Mahulu menegaskan bahwa seminar ini dilaksanakan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.

“Seminar ini menjadi momentum penting untuk memperkuat tata kelola lingkungan di Mahulu. Dengan potensi alam yang kaya, menjaga kualitas lingkungan adalah modal utama untuk kesejahteraan dan keberlanjutan sumber daya alam kita,” ujar Bupati Mahulu.

Dia juga menyoroti pentingnya dokumen feasibility study sebagai pedoman dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang berwawasan lingkungan. Dokumen ini diharapkan dapat mendorong sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan.

Melalui seminar ini, pemerintah berkomitmen menyediakan data dan informasi lingkungan yang transparan dan dapat diakses untuk mendukung pembangunan. Bonifasius berharap dokumen ini memberikan dasar analisis yang kuat terhadap daya dukung dan daya tampung lingkungan di Mahulu.

“Dokumen ini akan menjadi acuan strategis dalam menjaga kualitas lingkungan Kabupaten Mahulu, sekaligus mendukung pengambilan kebijakan yang lebih efektif dan ramah lingkungan di Tahun Anggaran 2024,” tambahnya.

Bupati Mahulu menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat, termasuk DLH Mahulu, tim ULS-PPID Universitas Mulawarman, serta tenaga ahli yang telah berkontribusi dalam penyusunan dokumen ini. Ia berharap hasil dari seminar ini dapat memberikan manfaat nyata dalam pengelolaan lingkungan hidup di Kabupaten Mahulu.

Di akhir acara, Bupati menandatangani Surat Pernyataan yang menetapkan isu prioritas dalam Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Daerah Kabupaten Mahakam Ulu Tahun 2024. Penandatanganan ini disaksikan oleh Kepala DLH Mahulu, Solman, S.Hut., M.Si., Ketua ULS-PPID Universitas Mulawarman, Dr. Ir. H. Fahrunsyah, M.P., Tenaga Ahli Feasibility Study, Rahmawati Al Hidayah, S.H., Ll.M., serta Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Ir. Dodit Agus Riyono, M.P.

Seminar ini menjadi langkah awal untuk mewujudkan pengelolaan sampah yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan di Kabupaten Mahulu, sekaligus mendukung upaya menjaga lingkungan bagi generasi mendatang.

[RWT | ADV PROKOPIM PEMKAB MAHULU]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp