Kaltimtoday.co, Bontang – Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang. Abdu Safa Muha menghadiri acara Pembukaan Kualifikasi Juru Las Migas (Welder) bekerjasama dengan Ditjen Migas Kementerian ESDM 2022 yang bertempat di Welding Shop MHE Badak LNG, Selasa (4/10/2022).

Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Wali Kota Bontang Basri Rase, dan dihadiri oleh Wakil Wali Kota Bontang, Najirah.

Basri mengatakan dalam melaksanakan pembangunan Bontang, pemerintah telah bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat, termasuk stakeholders yang ada, untuk tidak hanya melakukan pembangunan fisik akan tetapi juga melakukan pembangunan non fisik yaitu dengan meningkatkan sumber daya manusia masyarakat Bontang.

“Hal ini tentu, sejalan dengan salah satu misi Pemerintah Kota Bontang, yaitu kota yang berdaya saing dan sejahtera melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia,” terang Basri.

Upaya peningkatan SDM tersebut, dapat dilakukan melalui pendidikan formal maupun pendidikan non formal, seperti yang pada hari ini dilaksanakan oleh PT Badak NGL, yaitu mengadakan kualifikasi juru las migas (welder) 2022.

“Permasalahan ketenagakerjaan yang dihadapi saat ini diantaranya adalah masih cukup tingginya jumlah pengangguran di Kota Bontang. Penyebabnya adalah ketidakseimbangan antara jumlah pencari kerja dengan jumlah lowongan pekerjaan yang tersedia,”ungkapnya.

Belum dipenuhinya jumlah lowongan yang ada, sambungnya antara lain disebabkan karena SDM yang ada, baik pendidikan maupun keahlian/ketrampilannya tidak sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan.

Untuk itu, Pemerintah Kota Bontang, salah satunya melalui Dinas Tenaga Kerja, bersama-sama dengan stakeholders yang ada, akan terus berusaha meningkatkan kualitas SDM masyarakat di Bontang salah satunya dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan ketenagakerjaan.

Apalagi, dunia industri saat ini membutuhkan tenaga yang bukan hanya kompeten, tetapi juga memiliki kualifikasi yang diakui secara nasional.

“Sertifikasi welder ini adalah salah satu contoh komitmen perusahaan, khususnya Badak LNG dalam memberikan kesempatan kepada para juru las di Kota Bontang dalam mendukung kemajuan industri,” ujarnya.

Sejalan dengan Badak LNG, Pemerintah Kota Bontang mendukung segala program CSR yang dilakukan oleh perusahaan di Kota Bontang demi kemajuan masyarakat khususnya masyarakat Bontang. Melalui sinergi dengan program CSR perusahaan, Pemerintah Kota Bontang senantiasa mendorong agar masyarakat lebih mandiri, baik secara ekonomi, sosial, maupun skill serta bertujuan untuk menciptakan pembangunan sosial yang berkelanjutan.

“Pengelasan adalah salah satu ilmu teknik yang unik, perlu keterampilan dan persyaratan khusus. Banyak ketersediaan lapangan kerja di industri yang membutuhkan juru las terampil, tetapi kesiapan juru las terampil belum tercukupi dan hampir tanpa regenerasi,” ujar Basri.

Dengan kualifikasi juru las migas, Basri berharap agar para seluruh peserta serius di dalam mengikuti kegiatan ini dan dapat berhasil lulus dengan nilai yang baik, sehingga kelak dapat diterima bekerja di berbagai perusahaan-perusahaan di dalam maupun di luar Bontang.

“Semoga, dengan adanya kegiatan ini, tercipta generasi-generasi juru las migas yang berkualitas, terampil dan handal. Sehingga para pelaku industri yang sedang berkembang tidak kesulitan untuk mencari juru las migas yang dibutuhkan,” pungkasnya.

[RIR | NON | ADV DISKOMINFO BONTANG]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.