Kaltimtoday.co, Samarinda - Kepala Dinas Lingkungan Hidup Samarinda Nurrahmani berkesempatan menghadiri acara peringatan Hari Habitat Dunia yang diadakan oleh BWS III Wilayah Kalimantan, di Kantor Kelurahan Karang Asam Ilir, (31/10/2019).

Acara tersebut turut pula menggerakkan komunitas peduli sampah di sekitar sungai dan lainnya yakni Deluga. Dimana komunitas tersebut lebih konsen pada kebersihan sungai.

Selain apel Hari Habitat, dilanjutkan dengan aksi bersih lingkungan sekitar sungai Karang Asam dan didapat sekitar 30 karung sampah.

Nurrahmani dalam apel tersebut menyampaikan, dimana saat ini bersamaan dengan pelaksanaan kebijakan strategi daerah yakni 70 persen dalam hal penanganan dan pengurangan sampah.

"Mimpi kami kalau ada setiap kegiatan gotong royong tidak hanya membersihkan sampah tetapi juga memilah sampah," katanya.

Dia pun mengimbau, saat ada kegiatan peringatan, tidak hanya sekadar memperingati dan komitmen saja tanpa ada kejelasan yang dimulai dari diri sendiri dalam hal aksi nyata.

"Contohnya ketika saya diminta bergabung dalam kegiatan ini, saya minta tidak ada kemasan plastik saat acara. Dan jangan membuang makanan karena itu bisa dimanfaatkan menjadi kompos," lanjutnya.

Dia pun menuturkan bahwa, hari habitat  bukan tentang binatang saja, tetapi menyoroti bagaimana laju pembangunan itu disikapi dengan pola gaya hidup yang menimbulkan dampak lingkungan dan tentu saja menurunkan kualitas lingkungan hidup.

"Keterkaitan dengan kebersihan. Yakni kalau membuang sampah sembarangan apalagi ke sungai dikhawatirkan anak cucu hanya mendengar saja habitat dan ekosistem di sungai, tanpa mengetahui wujud dari apa yang ada di sungai, seperti ikan di yang punah karena memakan sampah yang dibuang di sungai," lanjutnya.

[HLM | RWT | ADV]