Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pasar Ramadan di Kecamatan Tenggarong bakal difokuskan di satu titik, yakni di sekitar kawasan Masjid Agung Sultan Sulaiman Tenggarong. Penggabungan sejumlah pasar Ramadan ini untuk memudahkan masyarakat dalam berburu menu berbuka puasa.

Camat Tenggarong, Sukono mengatakan, rencana ini telah dirapatkan bersama para pedagang, pengurus masjid, sejumlah lurah, Dinas Perhubungan hingga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kukar. Kemudian disepakati pasar Ramadan dipusatkan di Masjid Agung Sultan Sulaiman.

Nantinya, ada dua pasar Ramadan yang akan digabung menjadi satu, yakni pasar ramadan di kawasan Jalan Panjaitan dan Jalan S Parman.

“Dulu tersebar kini dijadikan satu, dan dipusatkan di depan Monumen Pancasila dan sekitar Masjid Agung,” kata Sukono, Rabu (6/3/2024).

Awalnya para pedagang susah menerima wacana ini lantaran telah terbiasa berjualan yang diinginkan. Namun setelah dijelaskan, akhirnya mereka pun setuju. Selain itu, semua pengelolaan pasar Ramadan akan ditangani masing-masing kelompok pedagang.

Pemerintah kecamatan juga telah menyiapkan lebih 180 petak untuk para pedagang. Berdasarkan pendataan sementara, sudah ada sekitar 85 pedagang yang telah mendaftar untuk menempati Booth. Sedangkan pemasangan tenda akan dilakukan H - 5 sebelum Ramadan.

“Saya berharap ketika masyarakat yang ingin mencari takjil atau makanan buka puasa, datang saja di kompleks Masjid Agung dan Monumen Pancasila. Di situ tersedia mulai kue basah, kering, kecil, besar, ada semua. Jadi tidak usah bingung," tandasnya.

[SUP | ADV DISKOMINFO KUKAR]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp