Advertorial

Keberlanjutan Program Kukar Idaman, Harapan Masyarakat untuk Masa Depan Sejahtera

Supri Yadha — Kaltim Today 12 September 2024 18:28
Keberlanjutan Program Kukar Idaman, Harapan Masyarakat untuk Masa Depan Sejahtera
Bupati Kukar, Edi Damansyah (peci hitam)

Kaltimtoday.co, Tenggarong – Di Desa Bukit Jering, Kecamatan Muara Kaman, seorang buruh sawit bernama Roni (46) berdiri di halaman rumahnya yang sederhana. Pada pertengahan 2024, keluarganya menyambut kelahiran anak keempat, diiringi dengan kekhawatiran tentang biaya persalinan.

Istrinya melahirkan di RSUD Aji Muhammad Parikesit Tenggarong Seberang, namun biaya persalinan menjadi beban besar bagi Roni. Dengan penghasilan terbatas, menanggung biaya tersebut tampak nyaris mustahil.

Kabar baik datang dari saudaranya. Roni mengetahui bahwa dia dapat mendaftarkan bayinya sebagai peserta bantuan iuran (PBI) dari Program BPJS Prasejahtera pemerintah daerah. Setelah melengkapi persyaratan seperti KTP, Kartu Keluarga, dan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM), ia mengajukan ke Dinas Sosial Kukar. Proses berjalan lancar, dan bayinya segera terdaftar sebagai penerima manfaat BPJS. 

“Kami sangat berterima kasih kepada Bupati Kukar, Edi Damansyah, dan Wakil Bupati Rendi Solihin. Program ini membantu kami, orang-orang kecil, untuk mendapatkan akses layanan kesehatan yang layak,” kata Roni.

Kini, biaya persalinan dan layanan kesehatan keluarganya telah ditanggung pemerintah, dan membuatnya lega. Kisah Roni adalah salah satu contoh nyata manfaat Program Kukar Idaman, inisiatif yang dipelopori oleh Edi Damansyah.

Program ini berdampak signifikan bagi warga Kutai Kartanegara, termasuk di Kecamatan Muara Wis yang dulunya memiliki angka stunting tinggi. Ramhsyah, Kepala Puskesmas Muara Wis, menyaksikan langsung upaya melawan stunting di wilayahnya.

Pada 2024, sebanyak 620 balita di Muara Wis diperiksa berat badannya. Meskipun 114 balita masih mengalami stunting, berbagai upaya penanganan terus dilakukan. 

“Kami memulai dengan sosialisasi dan pembagian makanan pendamping untuk balita yang terindikasi stunting,” jelas Ramhsyah.

Kerja sama antara Dinas Kesehatan, Puskesmas, dan kader Posyandu, serta dukungan dunia usaha melalui CSR, telah membentuk sinergi kuat. Program "Bapak dan Bunda Asuh" juga turut berperan dalam penurunan stunting.

Dana sebesar Rp130 juta dari APBD-P 2024 dialokasikan untuk berbagai intervensi, termasuk pembangunan sanitasi dan MCK berstandar layak di daerah-daerah minim fasilitas.

Meski tantangan masih ada, seperti rendahnya angka pemberian ASI eksklusif dan tingginya perokok aktif di kalangan orang tua balita, optimisme tetap tinggi.

“Dengan dukungan yang terus meningkat, kami yakin Muara Wis akan maju dalam penanganan stunting, menciptakan generasi yang lebih sehat di masa depan,” tambah Ramhsyah.

Bupati Edi Damansyah menempatkan isu kesehatan sebagai prioritas utama dalam Program Kukar Idaman. Dalam RPJMD Kukar 2021-2026, ia merancang Program Keluarga Peduli Kesehatan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat berbasis indeks keluarga sehat dan PHBS (pola hidup bersih dan sehat).

Langkah konkret telah diambil, termasuk revitalisasi Puskesmas, Puskesmas Pembantu, dan Posyandu. Sebanyak 32 Puskesmas, 171 Puskesmas Pembantu, dan 792 Posyandu tersebar di seluruh wilayah Kukar untuk memastikan akses layanan kesehatan dasar yang berkualitas, terutama di pelosok.

“Kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan yang mudah, lengkap, efektif, efisien, dan berkualitas,” tegas Edi.

Pemkab Kukar juga berkomitmen memerangi stunting. Melalui intervensi sensitif dan spesifik serta dukungan Tim Percepatan Penurunan Stunting, Kukar berhasil menurunkan angka stunting dari 27,1 persen pada 2022 menjadi 14 persen pada Juni 2024. Pencapaian ini mendapat penghargaan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.

Dengan pencapaian tersebut, masyarakat Kukar semakin optimistis terhadap masa depan kesehatan mereka. Program Kukar Idaman bukan sekadar janji politik, melainkan bukti nyata upaya pemerintah untuk kesejahteraan warganya.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp



Berita Lainnya