Advertorial

Meningkat Signifikan, Pengguna QRIS di Kaltim Capai 642.000

Kaltim Today
14 November 2023 19:46
Meningkat Signifikan, Pengguna QRIS di Kaltim Capai 642.000
Kepala Perwakilan BI Kaltim, Budi Widihartanto. (Dok. Diskominfo Kaltim)

Kaltimtoday.co - Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), penggunaan Kanal Pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Kalimantan Timur mencapai 642.000 pengguna hingga September 2023. Informasi ini diungkapkan oleh Kepala Perwakilan BI Kaltim, Budi Widihartanto, pada acara capacity building untuk wartawan di Hotel Padma Legian, Selasa (14/11/23).

Budi menjelaskan bahwa, nilai transaksi dengan QRIS di Kaltim telah mencapai Rp 268,5 miliar hingga Oktober 2023. Peningkatan pengguna QRIS yang signifikan ini menjadikan Kaltim sebagai salah satu wilayah dengan jumlah pengguna QRIS terbanyak di Pulau Kalimantan dalam beberapa tahun terakhir.

BI Perwakilan Kaltim berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan pemerintah kabupaten/ota di wilayah ini guna meningkatkan adopsi QRIS, khususnya di kalangan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Meskipun terdapat peningkatan yang signifikan, Budi menyebutkan bahwa masih banyak pelaku UMKM, terutama pedagang kecil di pasar-pasar, yang belum memanfaatkan QRIS. Oleh karena itu, BI akan terus melakukan sosialisasi dengan melibatkan pemerintah setempat, termasuk pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota.

Kebijakan dan inovasi terkait QRIS diarahkan sebagai langkah awal ke ekosistem digital bagi UMKM, bertujuan mendukung inklusi dan konektivitas. Dengan fitur yang lebih lengkap, harga yang terjangkau, serta cakupan yang lebih luas hingga mancanegara, QRIS diharapkan menjadi solusi bagi pertumbuhan ekonomi di kalangan pelaku UMKM.

[RWT | ADV DISKOMINFO KALTIM]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya