Advertorial
Minim Pupuk Subsidi di Pesisir Selatan Berau, Dewan Minta Perhatian Pemerintah
Kaltimtoday.co, Berau - Kebutuhan pupuk subsidi khusus perkebunan wilayah kecamatan yang ada di daerah pesisir selatan Kabupaten Berau hingga kini terbilang masih minim.
Hal itu dilontarkan oleh Anggota DPRD Berau, Sutami. Dia mengatakan bahwa Kecamatan Talisayan, Biduk-Biduk, Batu Putih dan Biatan perlu ada perhatian khusus bantuan dari pemerintah daerah.
“Kalau kita berbicara dari Biatan dan Talisayan saja di sana banyak sektor perkebunan dan kendala mereka petani sampaikan yaitu pupuk subsidi masih minim mereka rasakan,” ucapnya.
Sambung dia, usai mengetahui fenomena dan mempelajari kasus ketersediaan pupuk subsidi yang langkah pada daerah tersebut bawa tidak sampai tepat sasaran.
“Pupuk yang di pesan dari pabrik ini yang sejatinya kalau sudah dipesan misalnya 100 ton ternyata yang sampai ke petani hanya 20 sampai 30 ton. Sisanya kemana,” ujarnya.
Alhasil dirinya meyakini bahwa pupuk subsidi khusus petani pekebun rakyat dari pemerintah daerah berafiliasi perusahaan swasta.
“Ini mungkin yang terafiliasi ke kebun-kebun perusahaan swasta. Nah ini yang ingin kita kawal bagaimana 100 ton pupuk subsidi dari pabrik itu bisa sampai ke petani. Itu keluhan paling fundamental dari masyarakat pesisir,” ungkapnya.
Begitu pun harga Tandan Buah Segar (TBS) pekebun kelapa sawit di daerah pesisir sangat berbeda dengan wilayah Kota Tanjung Redeb
“Apakah ada permainan perusahaan atau tidak. Tetapi ke depan hal-hal demikian kami akan buka ke media secara transparan apa penyebabnya. Karena ini mencakup kebutuhan masyarakat petani,” bebernya.
Dirinya pun terbuka komunikasi dengan pemerintah daerah jika ingin membentuk Perusda perkebunan dan Satgas yang membidangi pengawasan secara muktahir.
“Hal ini agar yang tadi buah-buah hasil pekebun tidak terserap ke perusahaan juga bisa dikelola maksimal lewat Perusda,” pungkasnya.
[MGN | ADV DPRD BERAU]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Dorong Kemandirian Petani, DKP PPU Fokus Latih Pembuatan Pestisida Nabati
- Pemerintah Pangkas Regulasi Distribusi Pupuk Bersubsidi Demi Kemudahan Petani
- Elita Herlina Dukung Pulau Kakaban dan Maratua Jadi Destinasi Wisata Premium Kaltim
- Saga Dorong Evaluasi Sistem Transportasi Laut di Berau, Tekankan Pengawasan Ketat Keamanan
- Frans Lewi: Tanam Mangrove untuk Lindungi Pesisir Berau dari Bencana Alam