Kaltimtoday.co, Ujoh Bilang - Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) menggelar Sosialisasi dan Pelatihan Program Forest Carbon Partnership Facility (FCPF) dalam rangka mendukung kelestarian hutan dan penurunan emisi gas rumah kaca.

Acara yang berlangsung di Balai Adat Ujoh Bilang ini dihadiri oleh Wakil Bupati Mahulu, Yohanes Avun, perwakilan dari Kemitraan Program Officer Provinsi Kaltim, Sekretariat PMU FCPF Biro Perekonomian Pemprov Kaltim, serta para tenaga pendamping, penyuluh, pemerintah desa, dan kelompok masyarakat di Kabupaten Mahulu.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Mahulu Yohanes Avun menekankan pentingnya menjaga kelestarian hutan Mahulu yang luas, tidak hanya sebagai sumber daya alam, tetapi juga sebagai penyeimbang iklim dan pelestarian lingkungan hidup.

Dia menjelaskan bahwa program FCPF, yang dikelola oleh Bank Dunia, hadir untuk membantu negara-negara berkembang dalam mengelola hutan mereka secara berkelanjutan dan mengurangi emisi gas rumah kaca.

Mahulu beruntung terpilih sebagai salah satu daerah pilot project program FCPF di Kaltim. Hal ini merupakan peluang besar bagi Mahulu untuk berkontribusi dalam upaya pelestarian hutan dan pengurangan emisi gas rumah tangga.

Sebagai bentuk komitmen terhadap program FCPF, Pemkab Mahulu telah menerima alokasi dana sebesar Rp. 22.315.558.400 yang akan disalurkan kepada 46 kampung di Mahulu. Dana ini diharapkan dapat dimanfaatkan untuk mendukung berbagai kegiatan pelestarian hutan dan penurunan emisi karbon di tingkat desa.

“Mari kita jadikan program FCPF ini untuk memperkuat komitmen kita dalam menjaga kelestarian hutan melalui program Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca dengan melakukan Pencegahan Deforestasi dan Degradasi Hutan. Dan dengan kerjasama dan partisipasi aktif dari Bapak Ibu semua, saya yakin program FCPF di Mahakam Ulu akan berjalan dengan sukses dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat dan lingkungan,” ujar Yohanes Avun.

Sosialisasi dan pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman para peserta tentang program FCPF dan bagaimana mereka dapat berkontribusi dalam pelaksanaannya.

Dengan kerja sama dan partisipasi aktif dari semua pihak, diharapkan program FCPF di Mahakam Ulu dapat mencapai tujuannya dalam menjaga kelestarian hutan dan menurunkan emisi gas rumah kaca.

[RWT | ADV PROKOPIM PEMKAB MAHULU]