Nasional

Pintu Futures Hadirkan Fitur Adjustable Leverage dan Initial Margin Buffer untuk Tingkatkan Keamanan Trading Derivatif Crypto

Kaltim Today
24 Oktober 2025 14:57
Pintu Futures Hadirkan Fitur Adjustable Leverage dan Initial Margin Buffer untuk Tingkatkan Keamanan Trading Derivatif Crypto
Adjustable Leverage.

Kaltimtoday.co – Pintu Futures, salah satu layanan unggulan dari aplikasi PINTU, kembali menghadirkan inovasi terbaru untuk memberikan kenyamanan dan perlindungan lebih bagi para pengguna. Dua fitur anyar yang kini bisa dinikmati oleh trader derivatif crypto adalah Adjustable Leverage dan Initial Margin Buffer, yang dirancang untuk meningkatkan fleksibilitas serta meminimalkan risiko saat bertransaksi.

Head of Product Marketing PINTU, Iskandar Mohammad, menjelaskan bahwa peluncuran kedua fitur ini merupakan bentuk komitmen Pintu Futures dalam menjawab kebutuhan pengguna.

“Kami selalu mendengarkan masukan dari pengguna. Kini, melalui fitur Adjustable Leverage dan Initial Margin Buffer, trader memiliki kendali yang lebih besar atas strategi serta risiko yang mereka ambil,” ujar Iskandar.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Adjustable Leverage memungkinkan pengguna menyesuaikan leverage mulai dari 1x hingga 25x. Fleksibilitas ini memberi ruang bagi trader untuk menyesuaikan strategi sesuai profil risiko dan target profit.

Sementara itu, Initial Margin Buffer secara otomatis menambah jumlah margin untuk mengurangi potensi likuidasi. Dengan begitu, aktivitas trading menjadi lebih aman dan terkendali.

Initial Margin Buffer. 

Selain kedua fitur baru tersebut, Pintu Futures juga telah menyediakan berbagai fitur pendukung lainnya seperti Take Profit (TP)/Stop Loss (SL), indikator margin, price protection, dan stop order. Semua fitur ini dihadirkan untuk membantu pengguna dalam mengelola posisi dan memaksimalkan potensi keuntungan.

Kinerja Pintu Futures pun menunjukkan tren positif. Secara quarter-on-quarter (QoQ), volume perdagangan pada kuartal III 2025 meningkat hampir 200%, diiringi kenaikan jumlah pengguna baru dan pengguna aktif hingga 20%.

“Kami berterima kasih atas kepercayaan para pengguna yang terus mendukung Pintu Futures dalam menyediakan layanan perdagangan derivatif crypto yang aman dan transparan,” tambah Iskandar.

Perdagangan derivatif crypto di Indonesia mengalami perkembangan pesat dalam setahun terakhir. Berdasarkan data Bursa Kripto CFX, sejak diluncurkan pada September 2024 hingga September 2025, nilai transaksi derivatif crypto telah mencapai Rp73,8 triliun. Saat ini terdapat 192 kontrak yang aktif diperdagangkan, dengan lima kontrak paling populer yakni BTCUSDT-PERP, ETHUSDT-PERP, SOLUSDT-PERP, PEPEUSDT-PERP, dan XRPUSDT-PERP.

Iskandar juga mengingatkan pentingnya memahami risiko sebelum memulai trading derivatif crypto.
“Derivatif memiliki risiko tinggi, sehingga trader perlu memahami konsep dasar, manajemen risiko, dan selalu menggunakan dana yang siap untuk ditradingkan. Untuk membantu pengguna, PINTU menyediakan materi edukasi gratis melalui aplikasi, platform Pintu Academy, dan kanal YouTube resmi,” tutupnya.

[RWT] 


Related Posts


Berita Lainnya