Kaltimtoday.co - Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan komitmennya untuk mencetak ulama yang berwawasan global melalui Program Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal (PKUMI). Program ini resmi dibuka dengan tujuan membangun generasi ulama yang mampu menghadapi tantangan zaman dan memiliki kompetensi keilmuan Islam yang mendalam.

Transformasi Pendidikan Ulama untuk Dunia Modern

PKUMI dirancang sebagai langkah strategis untuk melahirkan ulama yang tidak hanya menguasai ilmu Islam klasik, tetapi juga relevan dalam konteks global. Menteri Agama menyoroti potensi besar Indonesia dalam mencetak ulama berkelas dunia yang menjadi rujukan keilmuan internasional. 

“Melalui PKUMI, kita memperkokoh posisi Islam Indonesia sebagai Islam yang moderat dan rahmatan lil 'alamin,” ungkap Nasaruddin dalam pernyataannya di Jakarta, Jumat (17/1/2025).

Pendaftaran PKUMI mencakup tiga program unggulan, yaitu:  

1. Magister Pendidikan Kader Ulama (S2 PKU)

2. Magister Pendidikan Kader Ulama Perempuan (S2 PKUP)

3. Doktor Pendidikan Kader Ulama (S3 PKU)

Program ini mendapat dukungan penuh dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), termasuk pembebasan tes bakat skolastik (TBS) bagi peserta yang telah memiliki Letter of Acceptance (LoA) dari PKUMI-PTIQ.

Seleksi Ketat untuk Kader Berkualitas

PKUMI menetapkan standar tinggi bagi calon peserta, meliputi kemampuan qiraatul kutub, penguasaan Bahasa Arab, wawasan keislaman, serta tahfidz dan tahsin Al-Qur’an. 

“Pemahaman mendalam tentang Islam harus dimulai dari akarnya, bukan langsung pada cabangnya. Dengan begitu, ulama dapat membawa umat menuju harmoni dan pencerahan,” jelas Nasaruddin.

Kesempatan Pendidikan Internasional

Selain pendidikan lokal, PKUMI memberikan peluang mengikuti program kursus singkat di universitas ternama dunia seperti:  

• University of California Riverside (UCR) dan Hartford Seminary, Amerika Serikat
• Universitas Al-Azhar, Mesir 
• Universitas Al-Qarawiyyin, Maroko  

Direktur PKUMI, Prof. Ahmad Thib Raya, menjelaskan bahwa kemitraan global ini memperkaya wawasan peserta dan memungkinkan mereka membawa nilai-nilai Islam Indonesia ke panggung internasional.

Program ini merupakan kolaborasi antara Masjid Istiqlal, LPDP, Kementerian Agama, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), serta Universitas PTIQ Jakarta. Seluruh biaya pendidikan sepenuhnya ditanggung oleh LPDP, memastikan akses tanpa hambatan finansial bagi peserta.

Persyaratan Pendaftaran

Pendaftaran dapat dilakukan melalui situs resmi [pmbpku.istiqlal.or.id](http://pmbpku.istiqlal.or.id). Adapun persyaratan administrasi yang harus disiapkan antara lain:  

- Kartu Tanda Penduduk (KTP)  

- Daftar Riwayat Hidup (CV)  

- Ijazah dan transkrip nilai terakhir (S1/S2)  

- Bukti pembayaran pendaftaran (Rp 300.003 untuk S2, Rp 500.005 untuk S3)  

Batas Usia dan Nilai Minimum

• S2 PKU dan S2 PKUP: Maksimal 40 tahun, IPK minimal 3,00 
• S3 PKU: Maksimal 45 tahun, IPK minimal 3,25  

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp