Kukar

Sebelum Memulai Kampanye, Edi-Rendi Sowan ke Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura

Kaltim Today
26 September 2020 19:45
Sebelum Memulai Kampanye, Edi-Rendi Sowan ke Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kukar, Edi Damansyah-Rendi Solihin saat mendengarkan nasihat dari Sultan Adji Mohammad Arifin.

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemilihan kepala daerah (Pilkada) bupati dan wakil bupati Kutai Kartanegara telah memasuki tahap masa kampanye tanggal 26 September hingga 5 Desember 2020. Sebelum memulai kampanye, pasangan calon (Paslon) Edi Damansyah - Rendi Solihin sowan di kediaman Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Adji Mohammad Arifin pada Sabtu (26/9/2020).

Kedatangan Edi-Rendi inipun langsung disambut hangat oleh Sultan sebagai awal momen pertemuan tersebut.

"Kedatangan kami hari ini ingin meminta nasihat sekaligus restu semoga diberikan kemudahan jalan," ujar Edi Damansyah.

Usai dipersilahkan duduk, banyak kata yang disampaikan Sultan sebagai nasihat kepada Edi- Rendi.

Sultan mengatakan, paslon Bupati Kukar, Edi Damansyah bukanlah orang asing di tanah Kutai. Dia juga memiliki darah Kutai, serta dibesarkan dan berkarir di tanah Kutai. Maka tak heran, sebelumnya menjabat sebagai kepala daerah di Kukar. Sultan mengaku tahu benar dengan sosoknya. Sultan pun tak segan menyebut jika Edi merupakan sosok pemimpin yang baik. Terlebih lagi kebiasaannya yang menghormati orang lain. Sehingga bukan menjadi pemimpin yang sekedar mengincar jabatan semata.

"Saya katakan beliau orang yang baik. Jadi wajar saya pikir, jika ada seseorang menghormati Kesultanan dan datang kepada kami. Saya mendoakan dan.merestui beliau, selama itu untuk kebaikan," ungkap Sultan.

Sultan melanjutkan, Edi Damansyah merupakan kepala daerah yang dua kali merasakan kepemimpinan Sultan Kutai. Sebelum dirinya diangkat menjadi Sultan, Edi juga sering bersilaturahmi dengan Sultan Muhammad Salehuddin II yang merupakan ayahandanya.

Tidak hanya sebagai saksi prosesi menghadiri pemakaman sang Ayah, Edi Damansyah juga turut hadir dalam penabalan Sultan Kutai kala itu. Maka tak heran, jika kedekatan antara Pemkab Kukar di masa kepemimpinannya telah terjalin. Itu menyusul komitmen untuk menjaga warisan adat budaya Kutai.

Sementara itu, Rendi Solihin mengaku senang bisa bertemu Sultan. Tak hanya sebagai figur yang dihormati, Sultan menurutnya menjadi salah satu simbol kearifan lokal dan budaya yang masih terus terjaga di tanah Kutai.

Setelah berkunjung di kediaman Sultan, Edi-Rendi melanjutkan sowan dengan Yang Mulia Adji Ratu Aida Amidjoyo yang merupakan Ibunda Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura.

"Kami berdua mohon doa dengan Datu, semoga dalam perjalanan khususnya 70 hari ke depan. Ketika bersosialisasi kepada masyarakat berjalan lancar serta diberikan kekuatan dan kesehatan," ungkap Edi.

[SUP | RWT]


Related Posts


Berita Lainnya