Samarinda
Sejumlah Titik Banjir di Kecamatan Sungai Pinang Perlu Penanganan Khusus Andi Harun
Kaltimtoday.co, Samarinda - Anggota DPRD Samarinda dari Fraksi Golkar, Ahmat Sopian Noor meminta Pemkot agar memperhatikan titik banjir khususnya di Kecamatan Sungai Pinang.
Pasalnya, disebutkan Sopian, ada 6 titik yang akhir-akhir ini menjadi langganan banjir seperti Jalan Gerlya, depan Jalan Proklamasi, Perjuangan, Simpang 3 Damanhuri dan Gang Ogok.
"Disitu semakin rawan, hujan sesaat saja sudah tenggelam jalannya. Sehingga warga mengalami kesulitan beraktivitas," ungkap Sopian, di Gedung DPRD Samarinda, Selasa (02/11/2021).
Menurut Anggota Komisi IV DPRD Samarinda wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) V meliputi Samarinda Utara dan Sungai Pinang itu mengatakan, daerah tersebut merupakan salah satu jalur evakuasi, apabila ada kemacetan atau bencana, maka warga sekitar akan mengalami kesulitan mendapatkan pertolongan.
"Karena kawasan itu termasuk padat penduduk dan padat lalu lintas, harus ada penangan segera, agar banjir dapat diminimalisir dan terkendali," tuturnya.
Termasuk juga, disebutkan Sopian, di Jalan Kenangan adalah salah satu jalur alternatif tembus ke Jalan Sentosa juga kerap terjadi banjir.
"Di depan Alaya juga banjir parah, saat hujan kemudian banjir, pasti pengguna jalan atau warga tidak bisa lewat bahkan berjam-jam berteduh dan menunggu banjir surut," pungkasnya.
Karena, dikatakan Sopian, tidak ada lagi jalur alternatif, jika ke Jalan Damanhuri, Mugirejo, Lempake juga banjir lebih parah. Semua jalur alternatif tergenang banjir bahkan di Gang masyarakat tembus Gunung Lingai pun terendam banjir.
"Jadi warga ini terkepung oleh banjir, tidak ada jalur alternatif yang bebas banjir," sesalnya.
Semua kawasan yang menjadi titik banjir itu, kata Sopian, adalah berasal dari aspirasi masyarakat Dapil V saat dia menggelar reses pada 18-26 Oktober 2021 lalu.
Oleh karena itu, Sopian mengharapkan, Pemkot Samarinda dapat memperhatikan secara khusus dan memprioritaskan penanganan banjir di daerah tersebut, diantaranya dengan pembenahan sistem drainase kawasan titik banjir.
Sehingga, kata Sopian, saat banjir drainase dapat berfungsi secara optimal. Selain itu juga Sopian menginginkan Pemkot Samarinda segera membangun folder di daerah tersebut. Kemudian, meninggikan badan jalan di sekitaran genangan banjir.
"Saya juga mengajak kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadarannya jangan membuang sampah sembarangan, menggiatkan gotong royong membersihkan saluran drainase, dan membersihkan lingkungan setiap RT masing-masing," pintan Sopian.
[SDH | NON | ADV DPRD SAMARINDA]
Related Posts
- Banser hingga Kokam Kompak Amankan Misa Natal, Pemkot Samarinda: Perayaan Tahun ini Penuh Kedamaian dan Kehangatan
- Wali Kota Samarinda Bantah Pernyataan Kepala Dinas PUPR-PERA Kaltim Soal Penangguhan Sementara RSUD AMS II
- Kekerasan Seksual di Samarinda Belum Reda, Sungai Kunjang Jadi Kecamatan dengan Kasus Tertinggi 2025
- 8 Perda Samarinda Diketok Paripurna, Nasib Perumda Varia Niaga Ditentukan Lewat Adu Kekuatan Suara
- Penataan Pasar Pagi Samarinda: Samagov Jadi Jembatan Aduan, Pemkot Jamin 2.505 Kios untuk Semua Pedagang









