Kaltim
Alasan Isran-Hadi Batal Maju Jalur Independen di Pilgub, Surat Dukungan Hanya untuk Mengukur Animo Masyarakat
Kaltimtoday.co, Samarinda - Bakal Calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2024, Hadi Mulyadi, mengungkapkan alasan dirinya bersama Isran Noor tak jadi maju lewat jalur independen. Keputusan ini diambil Isran Noor, dan surat dukungan masyarakat dihimpun untuk mengukur animo masyarakat.
Alasan tersebut diungkapkannya seteleh mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubenur ke Kantor DPW PAN Kaltim di Jalan Teuku Umar, Karang Asam Ilir, Sungai Kunjang, Samarinda pada Rabu (15/5/2024) pukul 12.00 WITA.
"Itu keputusan di Isran Noor. Ia hanya ingin melihat sejauh mana animo masyarakat ingin meminta Isran Noor kembali," ujar Hadi.
Ia menjelaskan, meski dirinya bersama Isran Noor tidak menempuh jalur independen, timnya saat ini pun tetap menerima surat dukungan dari masyarakat Kalimantan Timur.
"Berkaca di 2014, suara kami kan 400 ribuan lebih. Sekarang pun surat dukungan kami terima 400 ribuan lebih," jelasnya.
Lebih lanjut, Hadi mengatakan jika dirinya telah menyelesaikan tahap administrasi pendaftaran serta menjalin komunikasi politik ke beberapa partai. Setidaknya, ada tujuh partai yang telah menerima berkas pendaftarannya untuk maju di Pilgub Kaltim.
"Gerindra, Demokrat, PAN, PDIP, PKB, NasDem, dan PKS nanti jadwalnya tanggal 20," ujarnya.
Hadi pun optimis, dari tujuh partai yang ada, ia bersama Isran pasti bisa memenuhi batas minimal 11 kursi untuk maju di Pilgub Kalimantan Timur.
"Itu lebih, karena dari tujuh partai, empat sampai lima partai telah memberikan kepastian untuk itu," kata Hadi.
Sementara itu, Ketua Tim Pilkada PAN Kaltim, Baharudin Demmu menyambut baik kedatangan Hadi Mulyadi untuk menyerahkan langsung formulir pendaftaran sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur ke kantornya.
Tidak hanya itu, ia juga memberikan penilaian secara personal, seperti apa sosok Isran-Hadi dalam memimpin Kalimantan Timur sejauh ini. Terlebih, mereka juga berpeluang untuk melanjutkan periode berikutnya untuk kemajuan Kalimantan Timur nantinya.
"Ini berkas kedua yang kami terima, setelah Mahyudin yang kemarin dan nanti sore Rudy Mas'ud rencananya juga akan mengembalikan formulir. Intinya, disini kami hanya melaksanakan tugas penjaringan, selebihnya keputusan pusat nanti seperti apa," bebernya.
"Secara personal, kepemimpinan mereka luar biasa di Kaltim. Mulai dari program beasiswa, dana bagi hasil sawit, pembangunan, itu kinerja yang luar biasa menurut saya. Tapi persoalan dukungan, itu nanti di DPP. Kami taat pada perintah saja," tutup Baharudin.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Jalan Panjang Masyarakat Adat Kaltim Mencari Pengakuan: Mulai Penolakan hingga Ancaman Kekerasan
- Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Begini Jawaban Shin Tae-yong
- BRIDA Jaring Pelajar Potensial untuk Persiapkan Generasi Periset dan Peneliti di Wilayah Kaltim
- Tingkatkan Kualitas Riset, BRIDA Kaltim Gencar Kolaborasi dengan Perguruan Tinggi dan Perusahaan Luar Negeri
- Pj Gubernur Kaltim Soroti Penanganan Kasus Muara Kate, Akan Bangun Komunikasi dengan Polda dan 48 Inspektur Tambang