Kaltimtoday.co, Tenggarong - Anggota Komisi IV DPRD Kukar, Saparuddin Pabonglean mengatakan, sekolah yang berada di zona hijau di Kutai Kartanegara bisa belajar secara tatap muka.

“Pemerintah akan berencana membuka sekolah yang berada di zona kuning dan hijau dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” ujarnya.

Menurut Saparuddin, situasi saat ini yang diperlukan adalah pemetaan penyebaran Covid-19 hingga desa atau kelurahan di Kukar.

Sehingga dapat menjadi dasar pemerintah untuk membuka sekolah dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

“Lebih mudah mengendalikan protokol kesehatan di sekolah daripada kepada masyarakat,” ujar anggota DPRD dari Fraksi PKS tersebut.

 

View this post on Instagram

 

Kerap berseberangan, PKS-PDIP di Pilkada serentak 2020 berkoalisi di sejumlah daerah. Di Kaltim, ada 4 daerah PKS-PDIP berkoalisi. Selengkapnya kunjungi www.kaltimtoday.co #pks #pdip #politik #kaltim #balikpapan #samarinda

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co) on Aug 29, 2020 at 5:56am PDT

Sementara itu, proses belajar secara daring mengalami beberapa kendala seperti kouta, handphone yang sering di alami oleh masyarakat.

“Masyarakat yang tinggal di pedesaan mengalami kesulitan belajar secara daring karena kendala jaringan,” ujarnya.

Saat ini, pemerintah terus melihat perkembangan kondisi dan situasi terkini untuk mengambil kebijakan tersebut.

[SUP | RWT]