Daerah
Kronologi Meninggalnya Wisatawan Asal Samarinda Saat Berlibur ke Pulau Beras Basah di Bontang

Kaltimtoday.co, Bontang - Seorang pria asal Samarinda pada Kamis (11/4/2024) lalu meninggal dunia lantaran berusaha menyelamatkan anaknya yang jatuh dari kapal saat hendak menuju Pulau Beras Basah, Bontang.
Berdasarkan keterangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang, kejadian terjadi sekitar pukul 12.50 Wita. Kala itu, korban RF (43) berusaha menyelamatkan anaknya yang terjatuh ke laut saat kapal berlayar ke Pulau Beras Basah.
Kapal tersebut diketahui berangkat dari Pelabuhan Tanjung Laut Indah pukul 11.30 Wita. Sekitar pukul 11.50 Wita anak korban usia 3 tahun, terjatuh dari dari kapal. Kala itu sang anak terjatuh di sekitar perairan Pantai Marina.
"Lihat anaknya jatuh, bapaknya segera menyelamatkan anaknya. Anak bisa selamat tapi sayangnya bapaknya tidak selamat [meninggal dunia]," kata Kepala BPBD Bontang, Usman.
Korban meninggal diduga karena mengalami kelelahan dan memiliki riwayat penyakit asma. Sebelum meninggal dunia,korban sempat dievakuasi kapal lain, dan dilarikam ke rumah sakit terdekat menggunakan ambulans PSC.
"Dalam perjalanan keadaan korban tidak sadarkan diri. Korban sempat mendapat penanganan pihak rumah sakit. Namun korban dinyatakan meninggal dunia," beber Usman.
Buntut musibah ini, BPBD kembali menegaskan bahwa seluruh pegusaha kapal pariwisata, baik itu kelompok, pribadi ataupun nelayan wajib melengkapi kapal mereka demgan jaket pelampung (life jacket). Ini penting demi keselamatan penumpang.
“Jika benar penumpang tidak di pakaikan pelampung, tentu nahkodanya harus bertanggungjawab karena sudah melanggar standar keselamatan di perairan,” tandasnya.
[TOS]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Pembangunan Bendung Bontang di Kampung Masdarling Bermasalah, Alfin Soroti Kinerja Kontraktor Pelaksana
- Antisipasi Tragedi di Kukar, DPRD Kaltim Desak Pertanggungjawaban Perusahaan atas Insiden Tabrakan Jembatan Mahakam
- 100 Hari Kerja, Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud Mulai Sinkronisasi Program Gratispol
- Gubernur Rudy Mas’ud dan Wagub Seno Aji Jalani Prosesi Tepung Tawar di Hari Pertama Kerja
- Rudy Mas'ud Janji Godok Program Umroh Gratis untuk Marbot Masjid, Sebut Perlu Ada Sertifikasi agar Tepat Sasaran