Advertorial

Fasra Pastikan Seluruh Anggota DPRD Berau Sudah Laporkan LHKPN

Kaltim Today
02 September 2025 04:58
Fasra Pastikan Seluruh Anggota DPRD Berau Sudah Laporkan LHKPN
Grafis laporan LHKPN anggota legislatif kabupaten/kota se-Kaltim. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Berau - Beredar sebuah grafis di media sosial terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) anggota DPRD Berau periode 2024–2029. Informasi tersebut menimbulkan spekulasi adanya enam legislator yang belum melaporkan kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Berdasarkan penelusuran di portal resmi e-lhkpn.go.id, tercatat 24 anggota DPRD Berau sudah terverifikasi dan diterbitkan laporan kekayaannya hingga akhir 2024. Namun, enam legislator lainnya disebut-sebut belum terbit, yakni Srie Yulianawati (PPP), Arman Nofriansyah (PKB), Fasra Wisono (Demokrat), Agus Uriansyah (Perindo), Thamrin (PKS), serta Frans Lewi (Hanura).

Dihubungi melalui sambungan telepon, Anggota Komisi II DPRD Berau, Fasra Wisono menyatakan bahwa, informasi yang diperoleh keliru.

Sebab, dirinya meyakini dokumen yang berisi catatan harta kekayaan penyelenggara negara tersebut, sudah sepenuhnya dilaporkan oleh bagian Sekretariat Dewan.

"Saya kaget ketika lihat grafis yang beredar jika di antara kami belum melapor termasuk saya, tentu yang demikian keliru," katanya.

Anggota Badan Musyawarah dan Pembentukan Peraturan Daerah itu pun menyangkal kalau dirinya tidak mematuhi administrasi yang diwajibkan negara. Sebab, segala kelengkapan yang diminta pun, telah diserahkan untuk kemudian dilaporkan ke KPK sebagai tanda pejabat publik yang patuh akan aturan hukum dan perundang-undangan.

Data dari unit pengelola LHKPN Kaltim yang terakhir diperbarui pada 12 Agustus 2025 juga menyebutkan, seluruh anggota DPRD Berau telah melaporkan LHKPN tahun 2024.

"Seluruh LHKPN 2024 telah kami laporkan sesuai ketentuan yang berlaku. Dengan demikian, informasi yang menyebutkan ketidakpatuhan tidaklah benar," tambahnya.

Ia juga berharap, agar masyarakat tidak mudah percaya berita-berita yang sumbernya belum jelas dan mencari tahu terlebih dulu akan kebenarannya sebelum menyebarluaskan.

"Di kondisi yang serba sensitif seperti sekarang, kita harap masyarakat jangan pula terprovokasi, mari kita yang jaga Berau tempat tinggak kita ini tetap aman dan damai," pungkasnya.

[MGN | ADV DPRD BERAU]



Berita Lainnya