Kaltimtoday.co, Bontang - Ada banyak hal menarik di "Bontang Smart Festival 2020" yang dihelat Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) pada 13-15 Maret. Salah satu yang menarik perhatian adalah lomba aplikasi oleh warga Bontang.

Dari 30 proposal aplikasi yang diterima, 10 di antaranya memenuhi kualifikasi dan diberi kesempatan untuk melakukan presentasi.

Presentasi yang berdurasi 45 menit itu dilaksanakan pada Kamis (09/03/2020) lalu, di Command Center, Jalan Awang Long, Bontang Baru, Bontang.

Adapun dari 10 peserta tersebut adalah PIYE (Pusat Informasi Pelayanan Publik Yang Terpadu secara Elektronik), FiVent (Aplikasi Informasi Event), Warga RT 17, Peduli Disabilitas Bontang, Sistem E-Commerce Produk UMKM Bontang SIEPROD UMKM, Bakulan, Sistem Integrasi Tanggap Bencana (Si Ta Be), Nah !!! (Web GIS Aplikasi Sistem Informasi Pemantau Gizi), PADION (Pasar Digital Online), dan Peta Bontang.

Kabid e-government Diskominfo Bontang Taufiqurrahman menuturkan, setelah melewati diskusi panjang dari pihak panitia, terpilihlah 4 aplikasi yang berhak menjadi pemenang.

"Adalah aplikasi Nah!!! berbasis web, Fivert berbasis android, Peta Bontang berbasis web, dan peduli disabilitas Bontang berbasis web," ujarnya, usai kegiatan Festival, Minggu (15/03/2020).

Dia menambahkan, ada tiga hal yang menjadi indikator pemenang.

"Kami liatnya tiga unsur. Yaitu dari unsur manfaat, tampilan aplikasi, dan peluang dikembangkan," tuturnya.

Untuk juara satu, lanjut dia, hadiahnya adalah uang pembinaan senilai Rp 5.000.000. Sementara kedua Rp 3.500.000, ketiga Rp 2.500.000, dan keempat senilai Rp 1.000.000.

Kendati demikian, sebagai bentuk apresiasi ada yang pembinaan bagi urutan kelima hingga ke-10.

"Insya Allah tahun depan ada lagi, dan kami adalah wadah bagi mereka (pembuat aplikasi). Tapi jangan lupa untuk terus belajar, dan membuat aplikasi yang berguna untuk masyarakat Bontang," pungkasnya.

[BID | RWT | ADV]