Kaltimtoday.co, Penajam - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menggelar kegiatan bertajuk Makin Cakap Digital 2023 dengan dihadiri Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Penajam Paser Utara (PPU) sebagai panelis. 

Kegiatan yang dihadiri ratusan pelajar di tingkat SD, SMP dan SMA se-PPU tersebut merupakan program literasi digital untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif, produktif, dan aman.

Ditemui usai menghadiri agenda tersebut, Kepala Diskominfo PPU, Khairudin mengatakan, di tengah tsunami informasi yang menghantam kehidupan sosial, literasi digital sangat penting untuk dipahami.

“Literasi digital sangatlah dibutuhkan, artinya kalau bicara teknologi, itu kan sudah maju dengan pesat informasinya sudah sangat luas. Artinya sangat masif lah perkembangan teknologi itu,” tuturnya. 

Dengan demikian, para pelajar yang ada di PPU mengetahui bagaimana menggunakan gawai dengan akses digital secara bijak. Pasalnya, saat ini segala sesuatu menuntut masyarakat untuk tanggap dalam beradaptasi.

“Semua sudah hampir memegang handphone, secara tidak langsung literasi digital itu dibutuhkan buat mereka, karena masifnya informasi menuntut kita untuk beradaptasi,” ungkapnya. 

Saat ini, kawula muda mesti diasupi oleh literasi digital, agar melek terhadap digitalisasi. Sehingga pemahaman mengenai beragam media sosial baik penggunaan maupun hilir arus penggunaannya harus menjadi aturan dasar.

“Kenapa perlu dipelajari, salah satunya ialah etika, kalau kita mengenal empat pilar bermedia digital yang dicanangkan Kemkominfo, ada namanya etika digital, budaya digital, keterampilan digital, dan keamanan digital,” ujarnya. 

Etika digital penting dalam bermedia sosial. Jika melihat berita, mengecek sumber dan menelaah informasi secara baik. 

Dengan memberikan ilmu terhadap generasi muda, fungsi literasi digital ini dapat memanfaatkan perangkat ada untuk mencari informasi-informasi yang positif terkait dengan perkembangan informasi pendidikan.

“Membaca buku dulu manual, sekarang bisa langsung googling, bisa cari di handphone dan sebagainya. Nah itu yang kita kenal akan melek digital, semua seperti itu fungsinya,” imbuhnya. 

Dengan dilakukannya sosialisasi literasi digital kepada pelajar, diharapkan mereka juga paham untuk menjaga informasi data pribadi dalam dunia maya dan tidak memberikan datanya kepada orang yang tidak dikenal.

“Saya kira dengan masifnya informasi yang tidak bisa kita mungkiri, apalagi sekarang revolusi industri 5.0 ya, jadi siap atau tidak siap kita harus ikut terlibat di proses digitalisasi dan secara tidak langsung kita menjadi penikmat digital,” tandasnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.