Nusantara
Otorita IKN Gandeng 7 Perusahaan Teknologi AS untuk Pengembangan Command Center Fase II di Nusantara
JAKARTA, Kaltimtoday.co - Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) resmi menjalin kerja sama dengan tujuh perusahaan teknologi terkemuka asal Amerika Serikat untuk pengembangan pusat kendali atau Command Center fase II di Ibu Kota Nusantara. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian implementasi Proof of Concept (PoC) senilai 7,6 juta dolar AS, Kamis (31/10/2024) di Jakarta.
Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Prof. Mohammed Ali Berawi, menandatangani perjanjian tersebut bersama CEO Meta Mind Global Corporation (MMGC), Vishal Currie, yang mewakili tujuh perusahaan teknologi dari AS, termasuk Amazon Web Services, Autodesk, Cisco, Esri, IBM, Honeywell, dan Motorola.
Dalam proyek ini, masing-masing perusahaan akan berkontribusi sesuai dengan keahlian mereka untuk menciptakan pusat kendali canggih dan efisien yang memperkuat fondasi Command Center fase II di IKN, yang berlokasi di Gedung Kemenko Polhukam 3, Nusantara. Amazon Web Services akan menyediakan layanan cloud dan keamanan IT, Autodesk menangani manajemen konstruksi dan desain, Cisco mendukung infrastruktur IT dan jaringan, sedangkan Esri berperan dalam analisis geospasial. IBM akan fokus pada manajemen aset dan lingkungan, Honeywell pada sistem pengawasan dan keamanan, dan Motorola menyuplai teknologi komunikasi yang andal.
Kolaborasi ini dirancang untuk menjamin setiap aspek infrastruktur dan keamanan PoC Command Center di Nusantara agar memenuhi standar terbaik, membentuk ekosistem yang berkelanjutan dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Perjanjian ini juga merupakan tindak lanjut dari grant agreement antara Otorita IKN dan United States Trade and Development Agency (USTDA), yang sebelumnya ditandatangani oleh Plt. Kepala Otorita IKN, Mochamad Basuki Hadimuljono, dan Duta Besar AS untuk Indonesia, Kamala Shirin Lakhdhir, pada 20 September 2024.
Prof. Mohammed Ali Berawi menyatakan optimisme terkait proyek ini, yang didukung oleh pemerintah Amerika Serikat dan disaksikan oleh Konselor Komersial Kedutaan Besar AS, Eric Hsu.
“Kami telah memasuki tahap awal pembangunan PoC Command Center fase II di IKN. Kami berharap teknologi ini akan menjadi pusat percontohan teknologi smart city yang berpotensi besar dalam mendukung pengembangan teknologi di Nusantara untuk masa depan,” ujar Prof. Ali.
Related Posts
- Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Begini Jawaban Shin Tae-yong
- BRIDA Jaring Pelajar Potensial untuk Persiapkan Generasi Periset dan Peneliti di Wilayah Kaltim
- Tingkatkan Kualitas Riset, BRIDA Kaltim Gencar Kolaborasi dengan Perguruan Tinggi dan Perusahaan Luar Negeri
- Pj Gubernur Kaltim Soroti Penanganan Kasus Muara Kate, Akan Bangun Komunikasi dengan Polda dan 48 Inspektur Tambang
- Pj Gubernur Kaltim Umumkan Kenaikan UMSK 2025 di 7 Kabupaten/Kota, Kota Bontang Catat Upah Sektoral Tertinggi