Wisata kuliner Tepian Mahakam di Jalan Gajah Mada, Samarinda bakal digusur. Kebijakan itu diambil Pemkot Samarinda untuk mengembalikan lahan yang saat ini ditempati pedagang kaki lima (PKL) sebagai ruang terbuka hijau (RTH).

Kebijakan ini menuai pro dan kontra di masyarakat. Pemerintah dan publik yang setuju menyatakan, penggusuran itu diperlukan selain demi mengembalikan kawasan tersebut sebagai RTH, juga karena lokasi tersebut tidak terkendali. Kawasan tersebut dinilai kotor, banyak juru parkir dan PKL liar, premanisme, hingga rusaknya aset-aset pemerintah.

Sementara publik yang menolak menilai, penggusuran PKL tersebut tidak tepat. Sebab, kawasan tersebut sudah dikenal sebagai objek wisata kuliner. PKL yang berjualan di lokasi tersebut juga sudah dibina melalui program CSR Bankaltimtara.

Belum lagi penggusuran yang dilakukan tanpa solusi dari pemerintah. Dikawatirkan bakal menambah masalah baru sebab PKL diusir Pemkot Samarinda tanpa lokasi pengganti. PKL bakal menganggur dan sulit mencari penghidupan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Nah, sebagai warga Samarinda, bagaimana pendapatmu atas keputusan Pemkot Samarinda tersebut? Sampaikan pendapatmu dalam polling Kaltim Today di bawah ini, berikan juga pendapatmu di kolom komentar.

[TOS]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.