Kaltimtoday.co - Menutup bulan Oktober 2025, Universitas Mulawarman menyajikan sebuah gebrakan baru bagi mahasiswa dan calon mahasiswanya.

Dalam rangka menjalin kerja sama dengan Konsulat Jenderal Republik Korea dan Kedutaan Besar Korea Selatan, UNMUL menghadirkan Kang Won-joon, Konsulat Jenderal Korea Selatan, sebagai narasumber utama dalam kuliah tamu bertema Edukasi dan Kebudayaan Korea, berjudul Building Bridges Between Two Nations.

Kuliah tamu tersebut dihadiri oleh pimpinan universitas, dosen, dan mahasiswa FIB (Fakultas Ilmu Budaya) UNMUL, yang dilaksanakan di Gedung Prof. Masjaya, UNMUL Hub pada Rabu (10/29) yang lalu.

Undangan yang diisi khusus oleh keluarga besar FIB tersebut bukan tanpa alasan. Selain diadakannya kuliah tamu, pertemuan ini pun menjadi momentum penting dalam mempersiapkan pembukaan Program Studi Bahasa dan Budaya Korea di Fakultas Ilmu Budaya.

Dilansir dari artikel resmi Universitas Mulawarman (10/29), Rektor UNMUL, Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN Eng., menyampaikan bahwa kolaborasi ini diharapkan dapat membuka lebih banyak kesempatan bagi dosen dan mahasiswa untuk belajar, menjalankan magang, serta mengikuti program pertukaran pelajar di Korea Selatan.

"Kerja sama ini tidak hanya mempererat hubungan antar universitas, tetapi juga menjadi jembatan diplomasi pendidikan antara Indonesia dan Korea," ujarnya.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) pun turut memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif tersebut, terutama dalam memperkuat jejaring akademik dan internasionalisasi pendidikan tinggi di daerah.

Rencana ini pun berhasil menempatkan UNMUL sebagai calon universitas kelima di Indonesia yang memiliki program studi Bahasa dan Budaya Korea.

"Di Indonesia baru ada empat program studi Korea. Jadi UNMUL ini calon yang kelima. Kami sudah mengunjungi semua kampus yang punya program itu, dan kami lihat potensinya sangat besar di sini," ujar Kang Won-joon.

Berbagai tanggapan pun seketika hadir dari publik, terlebih para mahasiswa dan calon mahasiswa Universitas Mulawarman, karena tidak menutup kemungkinan bahwa cuap-cuap terkait Korea selalu sukses menjadi topik hangat di Tanah Air.

Beberapa warganet yang statusnya masih menjadi mahasiswa UNMUL pun meluapkan komentar, "sekarang juga aku urus kepindahan jurusan, tunggu aku ya!" Namun, tidak sedikit pula calon mahasiswa yang bersemangat untuk mendaftarkan diri dalam program studi tersebut.

[AINA]