DPUPRK Jelaskan Teknis Peningkatan Jalan Bontang Kuala untuk Antisipasi Banjir Rob

Kaltimtoday.co, Bontang – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (DPUPRK) Bontang menjelaskan, teknis peningkatan jalan di Bontang Kuala untuk antisipasi banjir rob dengan tidak dilakukan pengecoran jalan. Sehingga peningkatan jalan setinggi 60 centimeter itu bukan dicor semua.
“Jangan dicor setebal itu (60 cm) karena nanti tambah berat jalannya,” kata Kepala DPUPRK Bontang, Tavip Nugroho saat ditemui beberapa waktu lalu.
Menurutnya, peningkatan jalan perlu menggunakan kontruksi sarang laba-laba. Teknik sarang laba-laba itu digunakan agar tidak terlalu membebani jalan karena berat pengecoran.
“Takutnya kalau 60 cm itu dicor penuh secara masif malah akan memberatkan kontruksi jalan,” terangnya.
View this post on Instagram
Jadi, lanjut Tavip, perlu dindingnya saja yang dicor, lalu di-plat atasnya, lebih mirip dengan pondasi rumah. Pun ini karena 60 cm, maka perlu dibalok dulu, kotak-kotak, lalu diisi tanah tengahnya.
“Cornya tidak setebal 60 cm, rugi juga kalau cor penuh, akan terjadi pemborosan, tidak efektif dan tidak efisien,” ungkapnya.
Diketahui, memasuki dua bulan akhir tahun, banjir rob lebih meluas dampaknya, sehingga perlu penanganan banjir rob di Jalan Bontang Kuala.
[RIR | NON | ADV DPUPRK]
Related Posts
- DPUPRK: Peningkatan Jalan Bontang Kuala Setinggi 60 Centimeter Bisa Atasi Banjir Rob
- Tangani Banjir, DPUPRK Bontang Bakal Tingkatkan Kapasitas Danau Kanaan
- BPBD Bontang Ingatkan Banjir Rob di Awal Februari
- Gedung MTQ Rampung 100 Persen, DPUPRK Bontang Sebut Masih Belum Terbayarkan Sepenuhnya
- Anggaran Minim di 2021, DPUPRK Bontang Pecah Kegiatan Jadi Proyek Kecil