Kaltimtoday.co, Balikpapan - Rumah BUMN Balikpapan yang dikelola oleh Pertamina senantiasa mendukung dan berusaha mendorong pengembangan usaha bagi para pelaku UMKM di Balikpapan agar naik kelas.

Berlandaskan pada semangat ini, Rumah BUMN Balikpapan berkolaborasi dengan dengan SMEPP Pertamina menggelar Sosialisasi Pengembangan Usaha Untuk UMKM, di Rumah BUMN Balikpapan pada Rabu (15/05). Kegiatan ini diikuti oleh 25 UMKM di Balikpapan.

Terselenggaranya kegiatan ini tidak lepas dari dukung CEO dan CFO Rumah BUMN Kalimantan Timur. Hitler Sijabat selaku CEO Rumah BUMN Kalimantan Timur dalam sambutannya sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi ini.

“Kegiatan sosialisasi ini menjadi bentuk komitmen Rumah BUMN untuk mendorong UMKM agar naik kelas sebagai salah satu amanat dari Kementerian BUMN dan Pertamina,” ujarnya.

Hitler juga berharap kegiatan ini dapat membawa dampak positif dan memberi semangat bagi para UMKM untuk terus meningkatkan usahanya.

“Saya berharap kegiatan ini dapat memompa semangat baru bagi seluruh UMKM yang hadir agar terus tumbuh dan mengembangkan usahanya,” ucapnya.

Dukungan lain juga datang dari CFO Rumah BUMN Kalimantan Timur, Rachmat Wahid Harahap. Dirinya menyambut baik kerja sama yang dilakukan Rumah BUMN Balikpapan dengan SMEPP Pertamina.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada SMEPP Pertamina yang telah berkolaborasi dengan Rumah BUMN Balikpapan untuk mengadakan kegiatan positif ini, semoga sosialisasi ini dapat membantu UMKM untuk terus mengembangkan usahanya,” ungkapnya.

Dalam kegiatan sosialisasi kali ini, Rumah BUMN Balikpapan menghadirkan Owner Roti Gembong Kota Raja, yaitu Mukhlas Nasib dan General Manager Roti Gembong Kota Raja, yaitu Faried Manaf atau yang dikenal dengan Coach Farid untuk menjadi pembicara.

Mukhlas dan Coach Farid berbagi pengalamannya selama menjalankan bisnis Roti Gembong Kota Raja sejak 2017, termasuk tujuan utama mereka menjalankan usaha tersebut.

“Bangun usaha itu jangan hanya untuk diri sendiri, tapi juga harus memberdayakan sekitar kita,” Ujar Coach Faried

Owner Roti Gembong Kota Raja juga menyebut noble purpose dari pembuatan usaha ini diantaranya untuk membangun 1000 masjid, dan memberdayakan 10.000 anak yatim.

Pada sosialisasi ini, Mukhlas dan Coach Farid juga membagikan pengalaman jatuh bangun mereka selama menjalankan bisnis Roti Gembong Kota Raja tersebut.

“Pada 2018, kami berhasil membuka 50 outlet yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Namun sejak pandemi Covid-19 banyak outlet yang collapse dan akhirnya kini tersisa 10 outlet,” ungkap Mukhlas

Dirinya menyebut saat ini Roti Gembong terus mengevaluasi kinerja dan sedang berusaha untuk bangkit kembali.

Semangat itu juga Mukhlas dan Coach Farid tularkan kepada para pelaku UMKM yang hadir. Keduanya juga membagikan strategi NAIK KELAS yang harus diikuti oleh UMKM.

Strategi NAIK KELAS Roti Gembong Kota Raja, di antaranya: Naikkan omzet, Amankan financial, Indahkan pelayanan, Kuatkan Sumber Daya Manusia (SDM), Kaji kebutuhan market, Efisiensikan pengeluaran, Luaskan jangkauan pasar, Andalkan diri sendiri, Selesaikan setiap masalah jangan ditunda.

Mukhlas dan Coach Farid berharap melalui kegiatan ini para UMKM dapat terpacu semangatnya untuk terus meningkatkan kualitas usahanya melalui strategi NAIK KELAS tersebut.

[ADV]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.