Kaltimtoday.co, Samarinda - Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Samarinda menggelar Kejuaraan Pencak Silat Piala Wali Kota 2023 guna meregenerasi dan menjaring bibit-bibit atlet muda berbakat di Samarinda. 

Kejuaraan ini bertujuan untuk menjaring atlet-atlet baru dan pemula yang bisa dipersiapkan di kelompok pelajar dan junior tingkat yang lebih tinggi.

Kejuaraan Pencak Silat Piala Wali Kota Samarinda 2023 yang diikuti 27 kontingen se-Samarinda ini dilaksanakan di Gedung Pencak Silat Folder Air Hitam, Samarinda pada 15-18 Juni 2023

Total 376 peserta yang terdiri dari 208 peserta putra dan 168 peserta putri ini terbagi ke dalam tiga kategori, yakni usia dini, pra junior, dan junior. Total hadiah yang diperebutkan senilai Rp 50 juta. 

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Samarinda, Muslimin menyampaikan, IPSI dan Disporapar akan terus lakukan pengembangan atlet-atlet muda melalui event kejuaraan. 

"Setiap event kejuaraan IPSI dan Disporapar Samarinda terus melakukan pengembangan, pembinaan atlet-atlet muda, pelajar untuk bisa kita persiapkan menuju jenjang yang lebih tinggi," ujarnya. 

Muslimin yang juga sebagai Ketua IPSI Samarinda menambahkan setelah Piala Wali Kota Samarinda akan ada Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) dan Kejuaraan Nasional (Kejurnas). 

"Habis kejuaraan ini, ada Kejurprov kemudian Kejurnas dan Open. Kami sangat berharap, adik-adik kita yang bertanding saat ini bisa menjadi juara dan mempersiapkan diri untuk ke jenjang yang lebih tinggi," tambahnya. 

Selain itu, dengan diadakannya kejuaraan ini, Muslimin harap bisa menggantikan para atlet yang senior. 

"Menggantikan Iqbal dan Hendra. Mereka tidak selamanya menjadi atlet dan bisa berubah status menjadi pelatih atau pengurus yang meneruskan perjuangan para senior yang lalu," harapnya. 

Diketahui, Kejuaraan Pencak Silat Piala Wali Kota Samarinda 2023 sudah menggunakan peraturan yang baru seperti di SEA Games Kamboja lalu. 

Untuk program dari IPSI Samarinda, Muslimin menjelaskan akan melaksanakan penataran pelatih dan wasit. 

"Ada beberapa program yang kami laksanakan, pertama penataran pelatih dan wasit. Seperti kemarin sempat ada coaching wasit untuk peraturan baru yang digunakan di SEA Games Kamboja," jelasnya. 

Tak hanya melaksanakan penataran pelatih dan wasit, IPSI Samarinda juga berencana membeli peralatan baru. 

"Sudah peraturan baru ya alatnya harus baru juga," ucap Muslimin.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.