Kaltimtoday.co - Tradisi mudik menjelang natal dan tahun baru seringkali menyebabkan lonjakan jumlah penumpang di berbagai fasilitas transportasi, seperti terminal, bandara, pelabuhan, jalan raya, serta lokasi-lokasi strategis lainnya di sepanjang jalur mudik. Kondisi ini tidak hanya menciptakan kepadatan, tetapi juga berpotensi meningkatkan risiko terjadinya berbagai permasalahan, baik dari segi keselamatan maupun kesehatan. Misalnya, jumlah pemudik yang tinggi dapat memicu kecelakaan lalu lintas akibat padatnya kendaraan di jalan. Selain itu, masalah kesehatan seperti keracunan makanan atau kambuhnya penyakit tertentu yang diderita oleh pemudik juga menjadi risiko yang perlu diwaspadai selama perjalanan. Maka dari itu, agar selaamat dan sampai tujuan, pemudi harus memperhaitkan beberapa hal. idiungaran.org memberikan 5 tips unntuk para pemudik, yuk simak informasi lengkapnya.

1. Rencanakan Rute Perjalanan dengan Teliti
Salah satu langkah awal yang perlu Anda lakukan adalah merencanakan perjalanan dengan baik. Carilah informasi tentang rute-rute alternatif yang dapat Anda tempuh, baik melalui jalan utama maupun jalan yang lebih sepi. Saat mempertimbangkan rute tersebut, perhatikan faktor-faktor seperti tingkat keamanan, kondisi jalan, dan durasi waktu perjalanan agar Anda dapat memilih rute terbaik.

Jika Anda mudik menggunakan kendaraan pribadi, penting untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima. Lakukan pengecekan pada mesin, rem, ban, dan komponen lainnya sebelum berangkat. Selain itu, jika Anda menggunakan sepeda motor, jangan lupa untuk selalu memakai helm yang sesuai standar keselamatan. Begitu pula, jika menggunakan mobil, pastikan sabuk pengaman dikenakan selama perjalanan untuk menjaga keamanan.

2. Bawa Obat-obatan Pribadi
Perjalanan mudik yang panjang seringkali memerlukan fisik yang prima dan stamina yang baik. Sayangnya, aktivitas perjalanan ini dapat membuat tubuh lebih mudah merasa lelah dan rentan terhadap gangguan kesehatan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mempersiapkan obat-obatan pribadi sebagai langkah antisipasi.

Sebagai bagian dari persiapan, bawalah obat-obatan yang sering dibutuhkan selama perjalanan. Obat-obatan ini dapat mencakup obat mabuk perjalanan, obat sakit kepala, atau obat antiinflamasi untuk mengatasi gejala ringan yang mungkin muncul akibat kelelahan. Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu, jangan lupa untuk membawa obat yang diresepkan oleh dokter, seperti obat tekanan darah, diabetes, atau alergi. 

3. Hindari Makan Sembarangan Selama Perjalanan Mudik
Selama perjalanan mudik, Anda mungkin tergoda untuk mencoba berbagai makanan yang dijual di sepanjang jalan. Namun, penting untuk berhati-hati dalam memilih makanan yang akan dikonsumsi. Mengonsumsi makanan dari tempat yang kurang higienis atau tidak terjamin kebersihannya dapat meningkatkan risiko gangguan pencernaan, seperti diare atau keracunan makanan.

Untuk menjaga kesehatan, pilihlah makanan yang terlihat segar dan disajikan dalam kondisi bersih. Jika memungkinkan, bawalah bekal makanan dan minuman dari rumah sebagai alternatif yang lebih aman dan praktis. Membawa camilan sehat seperti buah-buahan, kacang-kacangan, atau roti juga bisa menjadi solusi untuk menghindari makan di tempat yang kurang terpercaya selama perjalanan. Dengan begitu, Anda dapat menjaga kesehatan tubuh dan tetap merasa nyaman hingga tiba di tujuan.

4. Beristirahat Saat Merasa Lelah

Rasa lelah dan kantuk selama berkendara adalah salah satu faktor utama yang dapat memicu terjadinya kecelakaan di jalan. Kondisi ini biasanya disertai dengan beberapa tanda-tanda yang mudah dikenali, seperti sering menguap, mata terasa berat dan berkedip lebih sering dari biasanya, hingga kesulitan mengingat rute perjalanan yang sudah atau akan dilalui. Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, berarti tubuh Anda membutuhkan istirahat segera.

Untuk menjaga keselamatan selama perjalanan, sangat penting untuk tidak memaksakan diri saat rasa kantuk mulai menyerang. Segera cari lokasi aman seperti pos kesehatan, rest area, atau tempat yang cukup nyaman untuk berhenti sejenak. Beristirahat sejenak atau tidur ringan selama beberapa menit dapat membantu tubuh Anda kembali segar dan pikiran menjadi lebih fokus. Langkah ini jauh lebih baik daripada terus memaksakan diri melanjutkan perjalanan dalam kondisi tubuh yang tidak prima, yang justru dapat meningkatkan risiko kecelakaan.

5. Kelola Stres Selama Perjalanan Mudik

Perjalanan mudik sering kali identik dengan lalu lintas yang padat dan kemacetan yang dapat berlangsung lama. Situasi ini sering menjadi pemicu stres dan emosi negatif, seperti rasa frustrasi atau mudah marah. Jika tidak dikelola dengan baik, stres ini bisa mengurangi kenyamanan perjalanan Anda dan bahkan memengaruhi fokus saat berkendara.

Untuk mengatasi stres selama perjalanan, ada beberapa cara sederhana yang bisa Anda lakukan. Salah satunya adalah mendengarkan musik favorit yang menenangkan. Musik dapat membantu mengalihkan perhatian dari situasi yang kurang menyenangkan sekaligus menciptakan suasana hati yang lebih rileks. Selain itu, Anda juga dapat mencoba teknik relaksasi sederhana seperti pernapasan dalam. Caranya, tarik napas dalam-dalam, tahan sejenak, lalu hembuskan perlahan. Ulangi langkah ini beberapa kali hingga Anda merasa lebih tenang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.