Kutim

Lagi, Anggota Dewan Kawasan Utara Kutim Keluhkan Jalan Rusak, Minta Perjelas Status Jalan

Kaltim Today
02 Juli 2021 09:30
Lagi, Anggota Dewan Kawasan Utara Kutim Keluhkan Jalan Rusak, Minta Perjelas Status Jalan
Anggota Komisi B DPRD Kutim Yosep Udau. (Ramlah/Kaltimtoday.co).

Kaltimtoday.co, Sangatta - Akses yang sulit ketika musim penghujan, masih dirasakan bagi warga kawasan Utara Kutim. Titik kerusakan banyak ditemukan ketika menuju Kecamatan Muara Bengkal, Muara Ancalong, Long Mesangat, Batu Ampar dan Busang.

Anggota DPRD dari Kawasan Utara mengeluhkan kondisi jalan itu.

Ya, anggota Komisi B DPRD Kutim, Yosep Udau, juga memiliki keresahan yang sama dengan anggota dewan lainnya yang berasal dari Dapil III.

Yosep menyebutkan, permasalahan jalan memang tidak dapat menyalahkan pemerintah. Sebab, banyak perusahaan yang beroperasi di kawasan Utara.

“Sedangkan muatannya berat. Misalnya truk mengangkut buah sawit dan juga kayu dari beberapa perusahaan HTI (Hutan Tanaman Industri). Jadi, perlu ada kerja sama antara pemerintah dan perusahaan. Agar jalan ini, khususnya jalan poros tidak terlalu parah. Selama ini mobil double gardan saja amblas. Apalagi mobil biasa,” ungkapnya saat ditemui Rabu (30/6/2021) lalu.

Pasalnya, sangat memungkinkan masukan pemerintah didengarkan pihak perusahaan. Apabila ada jalan yang mulai parah, mohon diperbaiki. Jangan sampai sudah parah baru memberikan penangan. Sedangkan tidak maksimal dan pasti memakan waktu lama.

“Padahal mobil kami kadang tenggelam. Bahkan atap sampai rata dengan tanah (bagian permukaan jalan). Jadi mohon dijadikan perhatian. Meskipun tidak semua rusak. Namun, beberapa titik dipastikan membuat rasa enggan melintasi (jalan) muncul,” sebutnya.

Politikus PAN ini menyebut, permasalahan selalu dibiarkan. Kadang-kadang antrean kendaraan hingga ratusan meter atau kiloan meter. Dia meminta agar tidak membuat masyarakat mengantre berjam-jam. Padahal setiap reses, masyarakat selalu mengusulkan agar perbaikan jalan poros.

“Memang itu jalan perusahaan, termasuk di kawasan Muara Bengkal, Busang menuju Mekar Baru. Perlu diluruskan lagi mengenai status jalan itu. Ini menjadi dilema bagi pemerintah. Terutama jalan di kawasan HTI. Selalu dilintasi jika menuju long mesangat, busang, muarang bengkal dan muara ancalong. Banyak kecamatan yang lewat di situ,” pungkasnya.

[El | NON | ADV DPRD KUTIM]



Berita Lainnya