PPU

PPU Siapkan SDM Berkualitas untuk Sambut IKN

Kaltim Today
28 Oktober 2020 13:37
PPU Siapkan SDM Berkualitas untuk Sambut IKN
PPU harus bisa mengembangkan inovasi publik antaranya adalah dengan melakukan kegiatan pengembangan laboratorium yang berinovasi pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada.

Kaltimtoday.co, PPU - Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) adalah wilayah yang telah terpilih menjadi lokasi pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) yang baru. Oleh sebab itu, PPU harus bisa mengembangkan inovasi publik antaranya adalah dengan melakukan kegiatan pengembangan laboratorium yang berinovasi pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bapelitbang Kabupaten PPU, Fatmawati saat membacakan sambutan tertulis Bupati PPU di sela-sela pembukaan kegiatan Pengembangan Laboratorium Inovasi di lingkungan Pemkab PPU.

Fatma mengatakan, hal ini juga sesuai dengan UU Nomor 23/2014 tentang Pemerintah Daerah yang berwenang untuk mendorong dan menumbuhkembangkan inovasi publik.

"Laboratorium Inovasi dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia pada perangkat daerah di PPU, agar dapat terus menciptakan kreativitas dalam pelayanan publik dan meningkatkan kinerja pemerintahan," ungkap Fatma.

Laboratorium Inovasi bertujuan membantu dan memberikan pengetahuan kepada stakeholders di daerah khususnya tentang metode inovasi sektor publik serta mendorong pemerintah daerah untuk melakukan inovasi dengan rangka menunjang kinerja birokrasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat.

Saat ini, banyak batasan-batasan dalam pelayanan maupun pelaksanaan program pemerintahan karena pandemi Covid-19. Sementara pemerintah juga harus tetap produktif dalam keberlangsungan pembangunan daerah agar tetap berjalan.

"Oleh sebab itu, perlu adanya peningkatan kreativitas maupun inovasi sebagai penunjang keberlangsungan pembangunan daerah. Selain itu, banyaknya Inovasi daerah juga sangat berpengaruh terhadap indeks inovasi daerah yang bertujuan untuk mengukur kinerja dan proyeksi kemajuan daerah," tambahnya.

Sebagaimana upaya SKPD untuk menciptakan inovasi-inovasi baru, lanjut Fatma seharusnya tidak hanya fokus pada lomba karena lomba hanya pemicu untuk lebih semangat dalam berinovasi. Di atas keterbatasan yang ada baik anggaran maupun SDM, PPU harus mampu berinovasi agar sejajar dengan kota-kota lainnya yang telah memunculkan banyak inovasi.

Semakin inovatif SDM yang ada pada Perangkat Daerah di PPU, maka semakin efektif dan efisien pula pembangunan daerah. Semakin inovatifnya SKPD di PPU diharapkan dapat memberikan pengaruh ataupun inspirasi kepada seluruh stakeholder maupun lapisan masyarakat, sehingga dapat tercipta sebuah ekosistem inovasi yang dapat mendorong terwujudnya Good Government.

"Sumber daya manusia yang ada pada Perangkat Daerah sudah saatnya memiliki mental untuk terus berinovasi. Inovasi semestinya menjadi sebuah kebiasaan dalam bekerja, sehingga pekerjaan dinamis dan selalu ada hal baru yang lebih efektif dalam lingkup pelayanan maupun pelaksanaan administrasi pemerintahan kepada masyarakat," tutup Fatma.

Kegiatan pengembangan Laboratorium Inovasi ini telah diikuti oleh 15 OPD yang telah berorientasi langsung pada pelayanan publik di Kabupaten PPU, di antaranya empat kecamatan yang telah ada, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Tenaga Kerja, RSUD, Satpol PP, Dukcapil, Perpustakaan dan KUKM Perindag.

[RZY | RWT]


Related Posts


Berita Lainnya