Advertorial
PT Indexim Coalindo Kejar Kenaikan Produksi Batu Bara dengan Metode Optimalisasi Bottom Pit

Kaltimtoday.co, Samarinda - Topik inovasi operasi pertambangan PT Indexim Coalindo menjadi salah satu makalah dalam Temu Profesi Tahunan XXXII yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (Perhapi). Kegiatan yang bertajuk “Tata Kelola Pertambangan untuk Ketahanan Ekonomi menuju Indonesia Unggul 2045” itu digelar di Hotel Mercure Samarinda, 17-20 September 2023.
Penulis makalah tersebut, Lelana Agung Aji Santosa, adalah personil yang terlibat penuh dalam kegiatan sehari-hari operasi pertambangan PT Indexim Coalindo. Ia menuliskan materi tentang metode optimalisasi bottom pit untuk meningkatkan produksi batu bara.
Inisiatif yang dibawakan dalam presentasi tersebut merupakan upaya tim pertambangan (mining) PT Indexim Coalindo sebagai pihak yang mendapatkan mandat dan tanggung jawab untuk menerapkan upaya perencanaan dan realisasi penambangan yang matang dan mengacu pada praktik pertambangan yang baik (Good Mining Practice) sesuai yang diamanahkan oleh manajemen dan regulasi pemerintah.
“Kami memilih untuk menerapkan metode optimalisasi bottom pit di area Tempudo 2,” jelas Lelana.
Pemilihan itu didasarkan pada pertimbangan bahwa area tersebut memiliki target produksi yang besar, sedangkan konsentrasi batu bara sebesar 25% berada pada area titik terendah yang sangat sensitif dengan prediksi curah hujan yang meningkat pada tahun 2022.
PT Indexim Coalindo sebagai sebuah perusahaan pertambangan yang beroperasi di Kutai Timur memiliki komitmen tinggi dalam menerapkan Good Mining Practice. Hal ini sejalan dengan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1827 K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik dan didetailkan petunjuk teknisnya pada Keputusan Direktorat Jenderal Minerba Nomor 185 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis Keselamatan Pertambangan & SMKP Minerba.
“Kami taat sepenuhnya terhadap regulasi tersebut dan mengimplementasikannya dalam kerja-kerja pertambangan dan pengelolaan keselamatan setiap hari,” tegas Kepala Teknik Tambang PT Indexim Coalindo, Hendrato Agung Gunawan, yang dihubungi secara terpisah.
[RWT | ADV]
Related Posts
- Lahan 500 Hektare Diambil Alih Koperasi, Kelompok Tani di Kutim Inginkan Keadilan
- Tuntut Hak Pekerja Dipenuhi, Ratusan Buruh Sawit di Kutim Gelar Demonstrasi
- Perusahaan Dinilai Abaikan Hak Pekerja, Buruh Sawit PT Nala Padma Cadudas di Kutim Mogok Kerja
- Buaya Besar Teror Warga Kutim Saat Banjir, Bebek Peliharaan Jadi Santapan
- Semarakkan Bulan K3 Nasional, PT Indexim Coalindo Gelar Beragam Kegiatan