Advertorial

Sejumlah Kampung di Berau Alami Krisis Air Bersih, Ahmad Rifai Minta Pemkab Prioritaskan Penambahan Sambungan

Rizal — Kaltim Today 14 Juni 2023 14:46
Sejumlah Kampung di Berau Alami Krisis Air Bersih, Ahmad Rifai Minta Pemkab Prioritaskan Penambahan Sambungan
Wakil ketua II DPRD Berau, Ahmad Rifai. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Berau - Beberapa kampung di Berau masih mengalami krisis air bersih. 

Hal itu menjadi sorotan Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau, Ahmad Rifai.

Dia meminta agar Pemkab Berau segera mencarikan solusi untuk mengatasi hal tersebut. Salah satunya dengan memprioritaskan penambahan sambungan air bersih.

“Saya banyak mendapat masukan mengenai air bersih. Seharusnya ini bisa menjadi perhatian bersama,” kata Abdul Rifai, Rabu (14/6/2023).

Dikatakannya, Bupati Berau yang menjabat sebagai Kuasa Pemilik Modal (KPM) di Perumda Batiwakkal, serta anggaran Berau di tahun ini yang cukup besar, yakni sekitar Rp 3,5 triliun, seharusnya mampu mengakomodir kampung yang belum teraliri air bersih.

“Saya rasa bisa dianggarkan berapa miliar untuk ketersediaan air bersih,” ujarnya.

Dia mencontohkan, seperti halnya di Kampung Tubaan, yang dinilainya bisa menarik air dari Kampung Berantai. Kontur tanah yang lebih tinggi, dan debit air cukup besar sehingga bisa dimanfaatkan.

“Maka dari itu dengan produksi debit air yang lebih di daerah Berantai, bisa menjadi solusi untuk mengaliri kampung lainnya,” ungkapnya.

Dia yakin, debit air yang cukup besar di Kampung Berantai bisa saja mengaliri air bersih bagi kampung sekitarnya. Hanya saja, anggaran belum diposkan di area tersebut, sehingga untuk pengadaan belum bisa terlaksana.

“Yang terpenting saat ini bagaimana kebutuhan warga sekitar bisa terpenuhi. Jadi OPD diharapkan bisa cari solusi secepatnya,” tuturnya.

Dia berharap, Pemkab bisa memberikan solusi cepat dan tepat, guna masalah air bersih tersebut. Tentunya, kebutuhan air bersih tidak hanya dikeluhkan oleh masyarakat pesisir, namun untuk Segah dan Kelay. Begitu juga Maratua dan Derawan, pasti sangat butuh air bersih untuk keberlangsungan hidup.

“Pendataan perlu juga dilakukan. Kampung mana saja yang membutuhkan, jika dekat dengan debit air, bisa saja dianggarkan secepatnya,” tandasnya.

[RWT | ADV DPRD BERAU]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya