Kukar

Banyak Warga Isoman Meninggal, Dinkes Kukar: Cepat Terjadi Pemburukan Covid-19 Bermutasi

Kaltim Today
26 Juli 2021 09:42
Banyak Warga Isoman Meninggal, Dinkes Kukar: Cepat Terjadi Pemburukan Covid-19 Bermutasi

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Belakangan ini jumlah kasus  Covid-19 di Kutai Kartanegara (Kukar) kian bertambah. Tak  sedikit warga meninggal saat melakukan isolasi mandiri atau isoman di rumah.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kukar, dr Martina Yulianti mengungkapkan, hal ini terjadi karena adanya pemburukan mutasi virus Covid-19 yang cepat tanpa diduga sebelumnya.

“Saat diperikasa,  awalnya dia baik-baik saja. Namun, dalam perjalannya cepat sekali memburuk. Itu yang mengakibatkan orang bisa meninggal di rumah,” tutur perempuan yang  akarab disapa Yuli ini melalui zoom meeting, Sabtu (24/7/2021) sore.

Pertanyaan kenapa harus melakukan Isoman, lanjut Yuli, karena saat diperiksa dalam kondisi baik-baik saja dan boleh Isoman di rumah sendiri. Selain itu, karena memang tidak ada tempat menampung lagi lantaran jumlah yang sakit melebih jumlah kapasitas yang tersedia secara bersamaan.

“Seluruh rumah sakit tidak bisa memenuhi jumlah orang sakit secara bersamaan dengan jumlah yang banyak. Apalagi kapasitas puskemas-puskemas, punya keterbatasan,” jelasnya.

Plt Direktur RSUD Aji Muhammad Parikesit ini menambahkan, pilihannya saat ini mari bersama-sama memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dari hulunya, yaitu masyarakat itu sendiri. Jangan berbuat seenaknya tanpa menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Jika tidak melakukan upaya-upaya masif dan semua elemen tidak bergandengan tangan dalam memutus mata rantai penularan, maka semakin banyak yang terpapar dan semakin lama pula kondisi Covid-19 di Kukar akan melandai.

Disatu sisi, menambah tempat tidur di rumah sakit tidak semudah yang dibayangkan apalagi menambah tenaga medis.

“Jika masyarakat tidak mau berubah, upaya kita akan sia-sia", punkasnya.

[SUP | NON | ADV DISKOMINFO KUKAR]



Berita Lainnya