Kaltimtoday.co, Penajam - Anggota DPRD PPU, Syarifuddin HR meminta agar program seragam sekolah gratis kembali berjalan.

Sesungguhnya, program seragam sekolah gratis tidak dihilangkan namun sedang dalam tahap evaluasi dan akan direalisasikan kembali. 

“Terkait seragam sekolah gratis, sebetulnya PPU ini bukan menghilangkan, tapi sedang mengevaluasi,” ujarnya kepada awak media.

Dia juga mengatakan, program ini sangat bagus dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat, sebab diperuntukan bagi peserta didik baru yang tidak mampu.

“Kemarin Disdikpora melakukan pemberian baju seragam sekolah gratis ini kepada siswa yang tidak mampu melalui dana BOS, akan tetapi begitu diterapkan, malah balik bertanya lantaran tidak mempunyai standarnya,” jelasnya.

Program pembagian seragam gratis ini memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, sehingga dia menilai seharusnya tetap dilaksanakan. 

“Disdikpora sekarang mengevaluasi (program seragam gratis) dan akan dilaksanakan lagi ke masyarakat,” ujarnya.

Pembagian seragam gratis ini pun dinilai bisa meringankan beban orangtua peserta didik. 

Meski harus direalisasikan, Disdikpora PPU mesti memikirkan konsep program seragam sekolah gratis ini dengan baik, agar dapat didistribusikan tepat sasaran. 

“Teknisnya seperti apa nanti belum tahu. Apakah nanti semua siswa mendapatkan namun tinggal mutunya aja lagi mungkin dikasih peningkatan,” terangnya. 

Maka dari itu, mesti ada perbaikan terhadap program-program yang sifatnya langsung menyentuh ke masyarakat guna memaksimalkan program yang dijalankan Pemda PPU.

Terkait anggaran program sekolah gratis ini, Syarifuddin HR menyebut, kemungkinan besar telah masuk ke perencanaan APBD Murni tahun 2023. 

“Kebijakan-kebijakan kita harus evaluasi. Kalau tidak salah, mungkin ada anggarannya di APBD murni, anggaran saya rasa sudah ada,” pungkasnya.

[RWT | ADV DPRD PPU]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.