Kaltimtoday.co, Samarinda - Penyelenggaraan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di TPS 01 dan 04, Kelurahan Tenun, Samarinda Seberang berlangsung dengan tertib. Setidaknya, ada 441 pemilih yang akan melakukan pencoblosan ulang di dua TPS tersebut.

Alasan dilakukannya pemungutan suara ulang karena adanya pelanggaran yang melibatkan anggota KPPS serta RT, yang mengakibatkan beberapa pemilih kehilangan hak suaranya saat pencoblosan pada 14 Februari 2024 lalu.

Ketua PPS Kelurahan Tenun, Muhammad Zakaria Ansar menjelaskan, situasi dua TPS yang menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada Sabtu (24/02/2024).

"Sampai saat ini sudah terealisasi sebesar 80 persen ya, kami masih menunggu nanti sampai jam 12.00, akan ada pembukaan daftar pemilih khusus," jelasnya.

Lebih lanjut, Zakaria menyebut jika TPS 01 diisi sebanyak 226 DPT (Daftar Pemilih Tetap), juga TPS 03 diisi sebanyak 215 DPT (Daftar Pemilih Tetap). Ia berharap, penyelenggaraan PSU bisa berjalan dengan lancar tanpa hambatan.

"Kami akan prioritaskan DPT terlebih dahulu, karena jumlah suara yang untuk DPK (Daftar Pemilih Khusus) itu hanya dua persen saja," tuturnya.

Sementara itu, Abdul Muin selaku Ketua Bawaslu Kota Samarinda menjelaskan bahwa pihaknya akan terus mengawal proses penyelenggaraan PSU di setiap titik yang ada.

"Ada tujuh titik yang kami awasi, di setiap TPS ada rekan bawaslu yang terus mengawasi dan memantau proses penyelenggaraannya," ucapnya.

Sejauh ini, Abdul menilai bahwa penyelenggaraan tersebut tidak mengalami kendala yang cukup berarti. Ia meminta kepada anggota KPPS yang bertugas, untuk lebih teliti saat melakukan pengecekan data dengan pemilih yang hadir di TPS.

"Antusias masyarakat ke TPS luar biasa, dan pastinya mereka akan menunjukan KTP nya, beserta surat undangan memilih yang nantinya akan di cek sama petugas KPPS,"tutupnya.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.