Kaltimtoday.co, Penajam - Kasus pencurian di Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kian merajalela. Lurah Nipah-Nipah menghimpun, beberapa minggu terakhir kejadian ini banyak terjadi dan sulit dikontrol.

Lurah Nipah-Nipah, Subondo saat ini gencar mengimbau Rukun Tetangga (RT) untuk kembali mengoperasikan siskamling di lingkungannya. Dari 9 RT di Kelurahan Nipah-Nipah, hanya beberapa yang kini giat menjalankan ronda keamanan.

“Jadi memang kami sudah coba sampaikan ke semua RT, bahkan kami surati semua RT untuk mengaktifkan kembali siskamlingnya. Nah dari pantauan kami, ada beberapa RT yang sudah mulai melaksanakan,” ucapnya saat disambangi di kantornya pada Rabu (26/4/2023).

Subondo mengaku, kejadian tindak kriminal pencurian ini praktis terjadi di semua RT di wilayahnya. Berdasarkan laporan yang diterimanya, ada lima aduan kasus pencurian dari beberapa titik lokasi. Ini lantas menjadi pacuan pihaknya untuk menggagas kembali siskamling yang produktif.

“Pasca lebaran ini semoga semua bisa aktifkan siskamlingnya, karena hampir semua RT pernah dimasukin (maling),” tuturnya.

Tidak bisa dielak, warga mengalami kerugian yang cukup variatif seperti uang tunai hingga material lain seperti laptop hingga sepeda motor. Pergerakan kasus pencurian ini pun dilihatnya berjarak tak lama dari masing-masing kejadian. Terbaru, bahkan pada saat lebaran Idulfitri 2023 ini.

“Kerugian yang kami tau nyata uang ada, barang seperti di depan RSUD itu sempat juga dimasukin maling. Selama lebaran ini cukup lumayan tinggi kasusnya,” sebutnya. 

Sebagai bentuk penanganan hukum, pihak Subondo berharap kerja sama dengan aparat kepolisian. Sayangnya, ada beberapa korban pencurian enggan melapor ke kepolisian dan hal ini menjadi hambatan pihaknya untuk mengungkap tersangka pencurian.

Pernyataan Subondo dibenarkan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Nipah-Nipah, Bripka Ikhsan Nul Kholiq. Menurut informasi yang didapatnya, kurang lebih ada lima TKP kasus pencurian.

“Ya kisarannya mereka itu apa yang ditemukan itu mereka ambil, ada uang mereka ambil, ada warung rokok mereka ambil. Jadi seperti itu tingkah mereka,” terangnya. 

Pria yang akrab disapa Ikhsan tersebut mengapresiasi kegigihan beberapa RT di Nipah-Nipah yang sudah menerapkan siskamling rutin. Secara pribadi juga Ikhsan telah bersikeras merespons cepat aduan yang masuk. 

“Begitu dapat informasi, langsung saya ke TKP. Terus saya telepon juga untuk yang penjagaan di Polsek bersama Reskrim dan mereka melakukan olah TKP,” sergahnya. 

Kini ada beberapa tersangka yang telah diamankan pihaknya. Tersangka tersebut menjadi pantauannya karena sangat meresahkan sejak beberapa tahun. 

“Seperti maling hasil kebun. Alhamdulillah sudah kami dapat dan telah menjalani proses,” pungkasnya. 

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.