Kaltimtoday.co, Penajam - Pemerintah Daerah Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Pertanian terus berupaya meningkatkan produktivitas lahan pertanian guna memenuhi kebutuhan pangan masyarakat. 

Kepala Dinas Pertanian PPU, Andi Traso Diharto, mengungkapkan bahwa sekitar 7.900 hektare lahan pertanian di wilayah ini telah ditingkatkan produktivitasnya.

“Kurang lebih sekitar 7.900 hektare (lahan pertanian) kita di PPU ini semuanya sudah bisa kita tingkatkan untuk pemenuhan kebutuhan pangan khususnya beras atau padi,” ujar Andi Traso Diharto.

Peningkatan ini, menurut Andi, dilakukan melalui berbagai upaya dan intervensi dari Dinas Pertanian PPU. Program-program yang dilakukan mencakup penyediaan sarana dan prasarana pertanian, peningkatan kapasitas petani, serta penerapan teknologi pertanian modern yang lebih efisien dan efektif.

“Hal ini semata-mata dalam arti Dinas Pertanian sebagai on farm untuk menggerakkan sistem terkait peningkatan produksi,” tambahnya.

Upaya peningkatan produksi ini juga tidak lepas dari dukungan penuh Pemerintah Daerah PPU. Berbagai fasilitas dan bantuan telah disalurkan kepada para petani untuk membantu mereka meningkatkan hasil panen. 

Bantuan tersebut meliputi penyediaan alat-alat pertanian modern, seperti traktor dan mesin panen, serta penyediaan pupuk dan benih berkualitas.

“Tidak kalah penting bahwa, semuanya keberhasilan itu kita patut ucapkan terima kasih ke Pemda PPU yang sudah memberikan fasilitas kepada para petani baik sarana prasarananya maupun alat panennya,” jelas Andi.

Dukungan dari Pemerintah Daerah ini menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung sektor pertanian di PPU. 

Dengan adanya fasilitas dan bantuan yang memadai, petani di PPU dapat lebih fokus dalam mengelola lahan pertanian mereka sehingga mampu meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian.

“Nah, ini semuanya pemerintah daerah sudah bergerak untuk berkonsentrasi ke sana,” pungkas Andi.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp