Samarinda
Sri Puji Astuti Minta Dinas Perpustakaan Perbanyak Stok Buku Sejarah tentang Samarinda
Kaltimtoday.co, Samarinda - Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti menyebutkan bahwa, Dinas Perpustakaan saat ini sangat minim menyediakan buku, terutama buku tentang sejarah Samarinda.
Hal ini disampaikan oleh Puji, saat jajaran Komisi IV DPRD Samarinda melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Dinas Perpustakaan pada Selasa, 6 Juli 2021 lalu. Agenda Kunker tersebut selain membahas persediaan buku, juga membahas sejumlah program kerja Dinas Perpusatakaan soal fasilitas sarana dan prasarana yang akan dikembangkan.
"Saat kami cek buku-buku di sana jumlahnya sangat minim. Namun kami telah berdiskusi panjang, pada 2022 kami minta bantuan hibah buku dari perpustakaan nasional," ungkap Sri Puji Astuti di Gedung DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat pada Jum'at (9/7/2021).
Selain itu, politisi Demokrat ini menyebutkan, buku tersebut sangat penting dan harus disediakan Dinas Perpustakaan sehingga para pengunjung terutama siswa atau mahasiswa dapat membaca untuk mengetahui sejarah tentang berdirinya Kota Samarinda ini.
Dia pun mengakui bahwa, program kerja Dinas Perpustakaan terkendala dengan adanya virus Covid-19, sehingga rancangan program dari 2020-2021 ini tidak berjalan efektif. Namun, dia menginginkan agar minimal program penyediaan buku harus berjalan.
"Walaupun di era sekarang ini banyak buku yang tersedia secara digital, namun sangat berbeda jika membaca buku fisiknya, karena masih banyak orang yang membutuhkan referensi buku fisiknya," tutur Puji.
Dia berharap ke depan program-program kerja Dinas Perpustakaan pada 2021-2022 mendatang dapat berjalan, terutama penyediaan dan kelengkapan buku-buku.
[SDH | ADV]
Related Posts
- 10 Rekomendasi Buku Self Improvement Terbaik yang Wajib Kamu Baca di Waktu Luang
- Lewat Acara "Tumbuk Caleg", Puluhan Gen Z dan Milenial Uji Gagasan Lima Calon Legislator Kota Samarinda
- Revitalisasi Pasar Pagi Dinilai Cacat Prosedur, Abdul Rohim Minta Pemkot Samarinda Evaluasi Total
- Komisi III DPRD Samarinda Beri Catatan Khusus ke DPUPR, Buntut Revitalisasi Citra Niaga Tahap I Tidak Sesuai Target
- Soal Revitalisasi Pasar Pagi, Abdul Khairin: Mekanikal Elektrikal Bermasalah, Kenapa Bangunan yang Dibongkar