Samarinda

29 Finalis DPS Daftar Jadi Pegawai, DLH: Kami Prioritaskan

Kaltim Today
02 Desember 2019 17:57
29 Finalis DPS Daftar Jadi Pegawai, DLH: Kami Prioritaskan
Peserta Putri Finalis DPS Samarinda 2019.

Kaltimtoday.co, Samarinda - Pemilihan Duta Peduli Sampah (DPS) 2019 yang telah digelar Dinas Lingkungan Hidup Samarinda, menjadi ajang pertama dari program sumber daya manusia (SDM) oleh DLH pada 2019.

Kegiatan yang menampilkan kemampuan dan keinginan kaum milenial tentang sampah ini menjadi program efektif DLH dalam menjaring SDM guna mengurangi dampak pelaku pembuang sampah di Samarinda.

Selain menampilkan kemampuan dan kebolehan para finalis DLH juga memberikan pembekalan mengenai program-program lingkungan serta cara pengelolaan limbah sampah kepada seluruh peserta.

"DPS ini kami buat untuk menyadarkan serta menumbuhkan rasa suka kepada para milenial tentang menjaga lingkungan, mereka juga dapat menjadi mitra kerja DLH dalam sosialisasi atau program sosial mengenai lingkungan," kata Idfi Silvia selaku ketua panitia DPS Samarinda 2019

Sekretaris DLH Umar Shodiq mengatakan, seluruh finalis DPS sudah menampilkan kemampuannya dalam bekerja untuk membenahi lingkungan. Menurutnya, para peserta finalis DPS sudah layak untuk menjadi bagian dari DLH.

"Di kantor kami masih ada 200 berkas pelamar. Nah teman-teman finalis ini kalau mau melamar di DLH, sudah pasti jadi prioritas, karena sudah kami tahu kemampuannya. Sudah terukur," kata Umar.

Diketahui, jumlah pegawai DLH yang tergabung dalm staff kantor maupun lapangan untuk wilayah Samarinda mencapai 1.300 lebih pegawai. Menurut Umar, pada kesempatan lain, biasanya pihak DLh akan mencari pegawai sesuai kebutuhannya.

Kadis LH Samarinda membenarkan hal tersebut, jika 29 finalis DPS ingin menjadi bagian dari karyawan DLH, akan menjadi prioritas.

"Iya, kalau adik-adik ada yang mengajukan lamaran ke DLH, bisa jadi prioritas, karena sudah terukur kemampuan dan pemahaman mereka mengenai lingkungan. Namun walau bagaimana pun, semua tergantung kuota atau kebutuhan DLH, ada yg kosong atau tidak," pungkas Nurrahmani.

[NYN | RWT | ADV]



Berita Lainnya