Gaya Hidup
Anjuran Baca Yasin 3 Kali Saat Malam Nisfu Syaban, Berikut Tata Cara dan Penjelasan Dalilnya
Kaltimtoday.co - Umat Islam akan menyambut malam istimewa, yakni malam Nisfu Syaban. Berdasarkan kalender Hijriah yang dirilis Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Nisfu Syaban akan jatuh pada 15 Syaban 1445 H atau Minggu, 25 Februari 2024. Sedangkan, malam Nisfu Syaban terjadi pada Sabtu, 24 Februari 2024.
Pada malam ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan amalan sunnah yang dianjurkan, seperti membaca Yasin sebanyak kali. Lantas, bagaimana penjelasan dalil mengenai anjuran tersebut? Simak informasi lengkapnya di bawah ini.
Penjelasan Dalil Baca Yasin 3 Kali
Dilansir dari laman NU Online, anjuran membaca Yasin pada malam Nisfu Syaban adalah hasil ijtihad sebagian ulama, yakni Syeikh Al-Buni. Anjuran ini bukanlah suatu hal yang buruk.
Amalan membaca Yasin 3 kali tertuang dalam kitab Mujribat karya Ad-Dairaby dengan diselingi niat sebagai berikut:
- Niat pertama: Dibaca untuk memohon panjang umur yang berkah, bertambah ketaqwaan, dan menjadi lebih istiqomah kepada Allah SWT.
- Niat kedua: Dibaca untuk memohon dijauhkan dari segala bentuk bahaya, fitnah, musibah, lahir batin.
- Niat ketiga: Dibaca untuk memohon hati yang lapang dan kaya dari Allah untuk selalu bergantung kepada-Nya serta tidak mudah meminta kepada selain Allah dan selalu ditetapkan iman Islam hingga akhir hayat.
Tata Cara Baca Yasin 3 Kali Saat Malam Nisfu Syaban
Terdapat beberapa tahapan membaca Yasin saat malam Nisfu Syaban yang perlu diperhatikan sebagai berikut:
- Bacaan pertama diawali dengan surah Al-Fatihah, dilanjut membaca Yasin dengan niat pertama, dan diakhiri dengan membaca doa
- Bacaan kedua diawali dengan surah Al-Fatihah, dilanjut membaca Yasin dengan niat kedua, dan diakhiri dengan membaca doa
- Bacaan ketiga diawali dengan surah Al-Fatihah, dilanjut membaca Yasin dengan niat ketiga, dan diakhiri dengan membaca doa
Berikut adalah bacaan doa yang dibaca selepas membaca surah Yasin:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اللّهُمَّ يَاذَا الْمَنِّ وَلاَيُمَنُّ عَلَيْك. يَاذَا الْجَلاَلِ وَالْإِكْرَامِ. يَاذَا الطَّوْلِ والْإِنْعَامِ, لاَإِلهَ إِلاَّ أَنْتَ ظَهْرَ اللاَّجِئيْن, وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْن, وَمَأْمَنَ الْخَائِفِيْن. اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِيْ عِنْدَكَ فِيْ أُمِّ الْكِتَابِ شَقِيًّا أَوْ مَحْرُوْمًا أَوْ مُقَتَّرًا عَلَيَّ فِي الرِّزْقِ فَامْحُ مِنْ أُمِّ الْكِتَابِ شَقَاوَتِيْ وَحِرْمَانِيْ وَتَقْتِيْرِ رِزْقِيْ وَأَثْبِتْنِيْ عِنْدَكَ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِيْ كِتَابِكَ الْمُنْزَل, عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَل {يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الْكِتَابِ} إِلهِيْ بِالتَّجَلِّي الْأَعْظَم, فِيْ لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ الْمُكَرَّم, الَّتِيْ يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ أَمْرٍ حَكِيْمٍ وَيُبْرَم, اكْشِفْ عَنِّيْ مِنَ الْبَلاَءِ مَا أَعْلَم, وَمَا لاَ أَعْلَم, وَاغْفِرْ لِيْ مَا أَنْتَ بِهِ أَعْلَم. اللَّهُمَّ اجْعَلْنِيْ مِنْ أَعْظَمِ عِبَادِكَ حَظًّا وَنَصِيْبًا فِيْ كُلِّ شَيْئٍ قَسَمْتَهُ فِيْ هَذِهِ اللَّيْلَةِ مِنْ نُوْرٍ تَهْدِيْ بِهِ, أَوْ رَحْمَةٍ تَنْشُرُهَا, أَوْ رِزْقٍ تَبْسُطُهُ, أَوْ فَضْلٍ تُقَسِّمُهُ عَلَى عِبَادِكَ الْمُؤْمِنِيْنَ, يَاللهُ, يَاللهُ, لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ. اللَّهُمَّ هَبْ لِيْ قَلْبًا تَقِيًّا نَقِيًّا, مِن َالشِّرْكِ بَرِيًّا, لاَ كَافِرًا وَلاَ شَقِيًّا, وَقَلْبًا سَلِيْمًا خَاشِعًا ضَارِعًا. اللَّهُمَّ امْلَأْ قَلْبِيْ بِنُوْرِكَ وَأَنْوَارِ مُشَاهَدَتِكَ, وَجَمَالِكَ وَكَمَالِكَ وَمَحَبَّتِكَ, وَعِصْمَتِكَ وَقُدْرَتِكَ وَعِلْمِكَ, يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ, وَصَلَّى اللهُ تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ.
Arti: "Ya Allah Tuhanku, wahai Yang memiliki anugerah dan tiada yang memberi anugerah kepada-Mu, wahai Yang mempunyai keagungan dan kemuliaan, wahai yang mempunyai kekuasaan dan yang memberi nikmat, tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, tempat bernaung bagi orang-orang yang mengungsi, tempat berlindung bagi orang-orang yang memohon perlindungan dan tempat yang aman bagi orang-orang yang ketakutan.
Ya Allah Tuhanku, jika Engkau telah menetapkan diriku di dalam Ummul Kitab (Lauh Mahfuzh) yang berada di sisiMu sebagai orang yang celaka, terhalang, terusir atau disempitkan rezekinya sudilah kiranya Engkau menghapuskan. Ya Allah Tuhanku, berkat karunia-Mu apa yang ada dalam Ummul Kitab yaitu perihal diriku sebagai orang yang celaka, terhalang, terusir dan sempit rezeki. Dan sudilah kiranya Engkau menetapkan di dalam Ummul Kitab yang ada di sisi-Mu agar aku menjadi orang yang berbahagia, mendapat rezeki yang banyak lagi beroleh kesuksesan dalam segala kebaikan.
Karena sesungguhnya Engkau telah berfirman di dalam kitab-Mu dan firman-Mu adalah benar yang diturunkan melalui lisan Nabi yang Engkau utus, "Allah menghapuskan apa yang Dia kehendaki dan menetapkan, dan di sisi-Nya ada Ummul Kitab." Ya Tuhanku, Berkat penampilan yang maha besar (dari rahmat-Mu) pada malam pertengahan bulan Sya'ban yang mulia ini diperincikanlah segala urusan yang ditetapkan dengan penuh kebijaksanaan. Sudilah kiranya Engkau menghindarkan diriku dari segala bencana yang aku ketahui dan yang tidak ku ketahui serta yang lebih Kamu ketahui (dari diriku), dan Engkau Maha Mengetahui segala yang gaib, berkat rahmat-Mu wahai yang Maha Penyayang di antara para penyayang. Dan semoga Allah melimpahkan rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad beserta keluarga dan para sahabatnya, semoga Dia melimpahkan salam sejahtera (kepada mereka)."
Demikian informasi mengenai penjelasan dalil dan tata cara baca Yasin saat malam Nisfu Syaban. Semoga bermanfaat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Kumpulan Bacaan Doa dan Dzikir di Malam Nisfu Syaban
- Panduan Lengkap Tata Cara Sholat Nisfu Syaban
- Kapan Pelaksanaan Sholat Nisfu Syaban?
- Kenapa Perlu Mandi Wajib Sebelum Puasa Nisfu Syaban 2024? Berikut Bacaan Niat, Tata Cara dan Waktu Pelaksanaan
- Kapan Nisfu Syaban 2024? Berikut Bacaan Doa, Amalan, dan Keutamaannya