Kaltimtoday.co, Samarinda - Perkembangan teknologi informasi (IT) yang semakin pesat tentunya peluang ekonomi berbasis digital pun semakin terbuka lebar.

Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Adi Setiawan mendorong Pemkot Samarinda agar mengembangkan bisnis di sektor digital seperti aplikasi yang bergerak di bidang transportasi, kuliner dan traveling.

"Dari pada aplikasi luar yang masuk Samarinda meraup keuntungan tapi kita tidak dapat apa-apa, sebaiknya peluang itu dimanfaatkan oleh Pemkot," ungkap Adi di Gedung DPRD Samarinda, Selasa (1/3/2022).

Menurut Adi, pihak Pemkot Samarinda dapat menggandeng generasi muda yang andal di bidang IT untuk mengembangkan usaha seperti aplikasi.

Adi mencontohkan, seperti aplikasi yang dikembangkan oleh sejumlah pemuda yaitu Aplikasi Go Wal juga bagus untuk dilakukan pembinaan dan bisa bekerja sama dengan pihak Pemkot Samarinda.

"Intinya aplikasi itu harus lebih menarik dan fitur-fiturnya tidak kalah dengan aplikasi nasional maupun internasional. Poduk lokal tapi bersaing berkompetitif," tuturnya.

Politikus PDIP itu menjelaskan, secara kultural warga Samarinda termasuk komsumtif, jika aplikasi itu bergerak di bidang kuliner pasti akan meraup keuntungan yang bisa mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD).

"Zaman sekarang orang makan minum sudah pencet dari rumah makanan siap diantarkan, begitu juga transportasi tidak harus menunggu taksi, semua sudah online. Ini termasuk pendapatan yang paling nyata di depan mata," ujarnya.

Dia mengharapkan, Pemkot Samarinda lebih kreatif dan inovatif terhadap perkembangan bisnis berbasis digital. Sehingga, selain mencetak lapangan kerja, PAD Samarinda pun ikut naik. Maka pembangunan Kota Tepian juga semakin berkembang.

[SDH | RWT | ADV DPRD SAMARINDA]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.