Kukar
Dewan Kukar Minta Pemkab Bentuk Kelompok Nelayan

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Kecamatan Muara Muntai yang memiliki 13 desa, rata-rata mata pencarian masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari adalah nelayan.
Anggota dewan Kukar dapil Muara Muntai, Sopan Sopian mengatakan, untuk menunjang pendapatan perlu dibentuk kelompok nelayan terpadu. Dalam artian mengelola keramba secara berkelompok yang sarana dan prasarana dibantu oleh pemerintah. Seperti keramba, bibit unggulan hingga pakan selama satu kali panen.
Kenapa perlu kelompok keramba, sebab dapat dikelola dan terpelihara dengan baik serta penjagaan maupun memberikan makan ikan bisa sistem shift antar kelompok. Selain itu hasilnya yang diperoleh lebih bagus daripada pengelolaan secara individu.
"Sekarang masih belum ada kelompok keramba yang dikelola bersama-sama namun masih perorangan yang jumlahnya terbilang sedikit," kata pria disapa Sopan kepada Kaltimtoday.co, Rabu (16/06/2021).
Dia menyebutkan, sejauh ini sudah beberapa kali pemerintah memberikan bantuan berupa nelayan. Namun pihaknya menginginkan ada kelompok keramba modern, sehingga bisa diberikan keramba dalam jumlah besar.
Selain itu, sangat diperlu pembinaan selain pemilihan bibit unggul seperti peristiwa yang terjadi belakangan ini yakni air bangai. Yang menyebabkan pemilik keramba merugi karena ikannya banyak yang mati.
"Dan ini memang diperlukan pembinaan sumber daya manusia," pungkasnya.
[SUP | NON | ADV DPRD KUKAR]
Related Posts
- Puluhan Ribu Nelayan Pembudidaya Ikan di Kukar Dapat Bantuan BLT BBM dan Subsidi Pakan
- Bahas 3 Raperda Inisiatif, DPRD PPU Fokus pada Kepentingan Masyarakat
- DPRD PPU Terima Keluhan Nelayan Terkait Kawasan Tangkap Terbatas akibat Kapal Batu Bara di Teluk Balikpapan
- Persoalan Tapal Batas Belum juga Selesai, Ketua DPRD Berau Minta Pemkab Berau Segera Turun Tangan!
- Pemkab Kukar Anggarkan Rp 15 Miliar untuk Pembangunan Infrastruktur Perikanan di Samboja