Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) terus memperkuat infrastruktur olahraga di desa-desa. 

Pada tahun 2025 ini, sedikitnya lima desa dipastikan akan mendapatkan pembangunan fisik sarana dan prasarana olahraga, seperti peningkatan kualitas lapangan dan pembangunan tribun.

Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, menjelaskan bahwa pembangunan ini merupakan respons atas banyaknya usulan masyarakat terkait perbaikan fasilitas olahraga di tingkat desa.

“Untuk tahun ini, ada lima lokasi yang kami siapkan anggarannya. Antara lain di wilayah Kenohan, Muara Badak, dan Marangkayu,” ungkapnya saat ditemui.

Meski demikian, Ali menekankan bahwa pembangunan infrastruktur olahraga bersifat bertahap dan harus melalui proses perencanaan yang matang.

Ia mengakui, jumlah permohonan dari desa sangat banyak. Namun, karena keterbatasan anggaran, pihaknya hanya mampu mengakomodasi sebagian permintaan setiap tahunnya.

“Kalau melihat proposal yang masuk, memang banyak yang antre. Tapi kami tetap upayakan minimal empat sampai lima desa bisa kita bantu tiap tahun,” tambahnya.

Kondisi lapangan olahraga di beberapa desa disebutnya masih jauh dari layak, terutama saat musim hujan. Banyak lapangan yang tergenang air karena berada di dataran rendah, ditambah kondisi sarpras seperti gawang dan net yang rusak.

“Kalau begini terus, sulit untuk mendorong prestasi. Karena itu, sarpras olahraga harus kita benahi secara bertahap,” ujarnya.

Menurut Ali, ketersediaan lapangan olahraga yang layak sangat penting, tidak hanya untuk pembinaan prestasi, tetapi juga untuk membangun budaya olahraga di masyarakat.

Oleh sebab itu, Dispora Kukar juga memastikan bahwa sebelum memberikan dukungan fisik, mereka akan melakukan survei terlebih dahulu.

“Sebelum kita dukung, kita cek dulu aktivitas olahraganya. Jangan sampai kita bantu tapi lapangannya tidak dipakai. Kadang saya sendiri ikut turun survei saat mendampingi Pak Bupati,” pungkasnya.

[RWT | ADV DISPORA KUKAR]