Advertorial

DLH PPU Dorong Pemuda Menjadi Wajah Baru Gerakan Hijau Berbasis Komunitas

Muhammad Razil Fauzan — Kaltim Today 21 November 2024 15:50
DLH PPU Dorong Pemuda Menjadi Wajah Baru Gerakan Hijau Berbasis Komunitas
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Penajam Paser Utara (PPU), Syamsiah. (Fauzan/Kaltimtoday)

Kaltimtoday.co, Penajam - Pemerintah Daerah (Pemda) Penajam Paser Utara (PPU) menginisiasi program Duta Lingkungan Hidup 2024 sebagai langkah nyata untuk membangun gerakan hijau berbasis komunitas. 

Program ini tidak hanya memfokuskan pada pendidikan lingkungan di kalangan pelajar, tetapi juga bertujuan menciptakan jejaring kampanye lingkungan yang melibatkan sekolah, keluarga, hingga masyarakat umum.

Dalam pembekalan pra-karantina yang berlangsung Kamis (21/11/2024), Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) PPU, Syamsiah, menegaskan bahwa program ini berorientasi pada aksi nyata. 

"Kami ingin Duta Lingkungan Hidup menjadi wajah baru dari gerakan lingkungan di PPU. Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga menciptakan perubahan langsung di komunitas masing-masing," ungkapnya.

Program ini melibatkan para pelajar SMP yang telah melewati seleksi ketat. Sebagai calon duta, mereka diberi tantangan untuk merancang inisiatif hijau berbasis komunitas yang sesuai dengan kebutuhan lokal.

“Kami menyadari bahwa perubahan harus dimulai dari lingkungan terdekat. Dengan menggandeng para pelajar, kami berharap inisiatif seperti ini dapat menjangkau lebih banyak orang dan menginspirasi aksi serupa di wilayah lain,” tambah Syamsiah.

Selain proyek penghijauan, para finalis juga didorong untuk menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat dalam menyosialisasikan program-program lingkungan. Misalnya, kampanye pengelolaan sampah rumah tangga yang melibatkan bank sampah atau kegiatan daur ulang kreatif di sekolah.

Kegiatan pembekalan juga menghadirkan tokoh masyarakat yang telah berhasil menerapkan gerakan berbasis komunitas, seperti program kebun bersama di lahan kosong desa. Para peserta diminta untuk menggali inspirasi dari pengalaman ini dan mengadaptasinya sesuai kebutuhan lokal mereka.

Syamsiah menyebutkan bahwa program Duta Lingkungan Hidup ini akan terus dievaluasi dan dikembangkan agar dampaknya bisa lebih luas.
 
“Duta Lingkungan adalah wajah baru dari gerakan lingkungan di PPU. Dengan melibatkan mereka, kami optimis masa depan lingkungan kita lebih cerah,” pungkasnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp 



Berita Lainnya