Bontang

DPUPRK Bontang: Jalan Soekarno Hatta yang Berlubang Diperbaiki di APBD-P 2020

Kaltim Today
04 November 2020 19:11
DPUPRK Bontang: Jalan Soekarno Hatta yang Berlubang Diperbaiki di APBD-P 2020
Kondisi Jl. Soekarno Hatta, Bontang menuju pusat perkantoran wilayah Bontang Lestari. (Mega/Kaltimtoday.co).

Kaltimtoday.co, Bontang - Jalan Soekarno Hatta merupakan salah satu akses jalan dari Bontang menuju pusat perkantoran di wilayah Bontang Lestari. Namun, jalanan yang bisa ditempuh sekira 30 menit oleh kendaraan roda dua itu sudah banyak yang tidak mulus, alias berlubang.

Hal itu tentu membuat para pengendara harus lebih berhati-hati saat melintas, terutama dari arah kota menuju Bontang Lestari. Dimana, ada beberapa titik yang kerusakannya cukup parah. Seperti lokasi di dekat pintu masuk menuju tempat pemrosesan akhir (TPA), terdapat lubang cukup dalam dan besar, serta ada beberapa lubang. Jika pengendara tak hati-hati, kecelakaan bisa saja tak terhindarkan.

Melihat hal itu, hasil konfirmasi dari Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (DPUPRK) Bontang. Bina Antasariansyah mengatakan, perbaikan jalan dengan kerusakan parah itu membutuhkan perbaikan cepat. Oleh karenanya, kerusakan jalan di Jalan Soekarno Hatta diperbaiki pada APBD Perubahan tahun anggaran 2020.

"Jadi hanya yang lubang-lubang saja kami perbaiki, rehabilitasi saja, bukan peningkatan," jelas Bina.

Dia menjelaskan, kegiatan tersebut sebenarnya sudah bisa dijalankan. Namun, untuk sementara kontraktor pemenang masih menyelesaikan pekerjaan di Hop. Karena rehabilitasi jalan menggunakan aspal, sementara masih dipakai di Hop.

"Selesai disana (Hop, Red) baru kontraktor mulai mengerjakan yang di Jalan Soekarno Hatta," ujarnya.

Kontraktor pelaksana mendapat satu pekerjaan di perubahan, namun harus menyelesaikan dulu pekerjaan sebelumnya. Yakni di Hop, lanjut Jalan Dipenogoro, kemudian Jalan Soekarno Hatta.

Bina juga menyebut, di 2021 nanti belum ada rencana peningkatan Jalan Soekarno Hatta, mengingat anggaran yang terbatas dan digunakan untuk kegiatan prioritas.

"Belum ada rencana, karena masih dianggarkan untuk yang lain,"pungkasnya.

[RIR | NON | ADV DPUPRK]


Related Posts


Berita Lainnya